Mentan Kunjungi Penggilingan Padi di Cibitung Bekasi, Jabar

Nhico
Nhico

Sabtu, 24 Juli 2021 16:45

Mentan Kunjungi Penggilingan Padi di Cibitung Bekasi, Jabar

Pedoman Rakyat, Bekasi – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), kunjungi penggilingan padi atau Rice Milling Unit (RMU) milik Menata Citra Selaras (MCS) di Cibitung, peninjauan ini dilakukan usai dirinya bersama Bupati Bekasi dan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI melakukan minitoring pertanaman padi dan panen di Kabupaten Bekasi.

“Peninjauan ini juga menjadi rangkaian implementasi arahan Bapak Presiden, agar Menteri – Menteri turun ke lapangan, validasi data dan neraca yang ada untuk memastikan pangan masyarakat dalam kondisi yang aman” ungkap SYL.

Kunjungan ke Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, lanjutnya sekaligus membuktikan bahwa stok pangan terutama beras nasional dalam kondisi yang sangat baik. Diperkuat dengan laporan Bupati Bekasi yang disampaikan padanya, ia memastikan Kabupaten yang lokasinya berdekatan dengan Ibu Kota Jakarta ini telah menyerap hasil panen petani dengan baik bahkan harga gabah mampu diserap diatas Harga Pembelian Pemerintah (HPP).

“Pada prinsipnya data kita menunjukan kondisi yang sangat baik, artinya Juni – Agustus ini kita masih punya stok beras sekitar 9 juta ton, dan hari ini saya pastikan dengan melakukan panen hingga ke tempat penggilingan padi yang ada, musim tanam pertama sudah kita lewati dan hasilnya maksimal, semua gudang penyimpanan penuh, dan Pak Presiden minta kita untuk memperhatikan stabilisasi harga termasuk harga ditingkat petani” jelasnya.

Senada dengan Mentan SYL, terkait serapan dan harga gabah, Direktur Operasional RMU MCS, Yogi, mengatakan pihaknya telah menerima dan terus menyerap gabah petani dari sejumlah daerah di Indonesia.Selain jumlahnya yang melimpah, ia mengaku pihaknya telah menyerap gabah petani dengan harga sesuai atau diatas HPP.

“Betul apa yang dikatakan Pak Menteri, kami menerima gabah mulai dari Palembang hingga wilayah – wilayah di Jawa Timur, dan sepanjang tahun ini ketersediaannya cukup melimpah, sampai Bulan ini juga cukup melimpah, dengan harga yang cukup baik dan stabil, minimal kita serap gabah basah itu di angka Rp. 4.500 bahkan pernah hingga Rp. 5.000, sehingga petani cukup nyaman untuk berkerja” ungkap Yogi saat mendampingi kunjungan Mentan SYL.

Ia mengaku pandemi covid – 19 sedikit memberi dampak pada dunia usaha, termasuk usahanya di bidang pertanian, tetapi ia menekankan hal itu tidak mempengaruhi aktivitas petani untuk berproduksi, terbukti sepanjang tahun 2021 ini pihaknya mampu menyerap 180 ton Gabah Kering Panen (GKP) perhari.

“Memang dengan corona ini tentu ada slow down ya, tetapi memang semua bidang usaha mengalami hal ini, hanya saja Allhamdulillah, produksi tidak ada masalah, kestabilan harga dan penjualan bisa terpenuhi tahun ini, dan kami siap support pemerintah baik dari penyerapan hingga memenuhi kebutuhan pokok masyarakat” tegasnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah18 Januari 2025 13:28
Pemkab Maros Targetkan Program Makan Bergizi Gratis Sampai ke Pelosok Secepatnya
Pedomanrakyat.com, Maros – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros akan mempercepat cakupan program Makan Bergizi Gratis ke semua wilayah. Pemkab me...
Hiburan18 Januari 2025 13:21
Ko Apex Ungkap Perselingkuhan Dinar Candy dari Lapas, Bisa Pegang HP?
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Bikin unggahan di akun Instagram soal dugaan perselingkuhan Dinar Candy, warganet curiga Ko Apex tidak di Lapas ata...
Otomotif18 Januari 2025 12:52
Jorge Martin Pakai Tekad Nomor 1 pada MotoGP 2025: Ini yang Saya Perjuangkan Selama Hidup Saya!
Pedomanrakyat.com, Spanyol – Jorge Martin mengutarakan ambisinya bersama tim barunya Aprilia Racing pada MotoGP 2025 meski diadang lawan berat d...
Daerah18 Januari 2025 12:37
Indira Yusuf Ismail Kenang Alwi Hamu: Tokoh Jurnalistik dengan Dedikasi Luar Biasa
Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, menyampaikan belasungkawa mendalam atas berpulangnya tokoh pers nasion...