Mentan SYL Dorong Petani Milenial Indonesia Timur Bangun Konsepsi dan Networking

Muh Saddam
Muh Saddam

Jumat, 07 Oktober 2022 20:55

Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo membuka Sarasehan Petani Milenial II di Makassar
Mentan RI, Syahrul Yasin Limpo membuka Sarasehan Petani Milenial II di Makassar

Pedomanrakyat.com, Makassar – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong ribuan petani milenial di wilayah Indonesia Timur.

Meliputi Pulau Sulawesi, Maluku, NTB, NTT dan Papua untuk menyiapkan konsepsi pertanian modern melalui aplikasi digital sistem yang terkoneksi langsung dengan berbagai networking.

SYL mengatakan, langkah ini penting dilakukan agar Indonesia mampu terhindar dari ancaman krisis pangan global.

“Yang paling penting itu bangun konsepsinya. Kalau perlu konsultasikam melalui link dan website yang sudah dibuat Kementan. Kalian tinggal pakai digitalmu dan buka networkingmu. Kita hadapi sama sama yuk ancaman krisis global ini dengan pertanian,” ujar SYL saat membuka Sarasehan Petani Milenial II di Makassar, Jumat (7/10/2022).

Menurut SYL, pemerintah saat ini sudah menyiapkan akses permodalan maupun sarana dan prasarana pertanian. Khusus untuk modal, Kementan menyiapkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai dukungan terhadap jalanya usaha tani.

Dari sisi mekanisasi, kementan juga menyiapkan taksi alsintan sebagai intervensi teknologi yang bisa digunakan melalui skema sewa.

“Taksi alaintan itu menjadi contoh semua pusat-pusat pelatihan dan pendidikan. Kalian anak-anak milenial punya tugas itu untuk membangun pertanian. Kalian anak muda harus main dengan digital dan network,” katanya.

SYL mengatakan, pertanian merupakan sektor yang paling menguntungkan dan berpeluang menjadi penyanggah ekonomi Indonesia, juga termasuk ekonomi dunia.

Terbukti, kata dia, disaat banyak negara mengalami krisis, Indonesia tetap kokoh dan bertahan karena ada sektor pertanian didalamnya.

“Oleh karena itu fokus kalian para petani milenial adalah membangun kelembagaan dan membangun networking. Fokus pada satu pengembangan komoditas saja baru setelahnya fokus ke yang lainya. Saya mau kalian berhasil dan menjadi penolong bagi orang yang ada disekitarmu,” katanya.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menambahkan bahwa kegiatan sarasehan ini diharapkan mampu menumbuhkan peran aktif petani milenial dalam peningkatan produksi dan daya saing produk pertanian, pengembangan ekosistem kewirausahaan serta membangun jejaring antar wilayah.

“Tentu saya berharap kegiatan ini bisa menjadi upaya kita bersama dalam mengantisipasi krisis pangan global. Kita ingin ada konsepsi yang mendukung berkembangnya sektor pertanian secara maju, mandiri dan modern,” jelasnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Politik17 Maret 2025 23:33
Berkah Ramadhan, AMPG-KPPG Sulsel Berbagi di Tiga Panti Asuhan di Makassar
Pedomanrakyat.com, Makassar – Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) dan Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Sulawesi Selatan menggelar sejumlah...
Daerah17 Maret 2025 23:11
Bupati Syaharuddin dan Kepala BSIP RI, Bahas Percepatan Swasembada Pangan di Sidenreng Rappang
Pedomanrakyat.com, Sidrap – Kabupaten Sidenreng Rappang terus memperkuat peran strategis dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Hal ini me...
Daerah17 Maret 2025 22:32
Tinjau Progres Pembangunan RS Atue, Bupati Lutim Ibas Minta Kontraktor Segera Bersihkan dan Rapikan
Pedomanrakyat.com, Lutim – Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, melakukan peninjauan langsung terhadap progres pembangunan rumah sakit di De...
Daerah17 Maret 2025 22:06
Firdaus Daeng Manye Pantau Kesiapsiagaan Satpol PP, Damkar dan Penyelamatan Takalar
Pedomanrakyat.com, Takalar – Satpol PP merupakan bagian terdepan dalam penegakan ketertiban dan melindungi masyarakat Takalar, olehnya itu untuk...