Pedoman Rakyat, Maros – Polisi mengungkap misteri mayat pria yang ditemukan hangus terbakar di dalam sebuah mobil tua di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Polisi menyebut dari hasil pemeriksaan visum pada jasad pria misterius itu tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan.
“Kita belum bisa menyimpulkan penyebabnya (kematian). Tapi dari hasil visum sudah keluar dan menyatakan tidak ada unsur kekerasan, tidak ada unsur seperti luka sajam dan benda tumpul,” kata Kasat Reskrim Polres Maros, AKP Nico Ericson Reinnold kepada Pedomanrakyat.com, via seluler, Kamis (29/4/2021) siang.
Namun, kata Nico pihaknya masih terus melakukan pendalaman terkait penyebab kematian pria yang belum diketahui identitasnya itu. Pihaknya sudah mengambil keterangan sejumlah saksi hingga rekaman CCTV yang berada di lokasi.
Baca Juga :
“Sudah ada beberapa orang saksi kita periksa, termasuk yang pertama kali menemukan, masyarakat sekitar yang tinggal disitu. Kami juga memeriksa sejumlah kamera CCTV yang berada disekitar radius beberapa meter dari lokasi, sudah kita dapatkan,” jelas perwira polisi berpangkat tiga balok itu.
Hingga saat ini juga, polisi belum bisa memastikan identitas pria nahas tersebut. “‘Untuk mengetahui identitasnya kita sudah kerja sama dengan Polres tetangga, Makassar, Pangkep, Barru, Gowa, Takalar. Untuk jika ada pihak keluarga yang kehilangan anggota keluarganya untuk melapor ke kami. Belum kita bisa simpulkan itu siapa,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), seketika dibuat gempar dengan penemuan jasad tanpa identitas. Kondisi mayat itu hangus terbakar dalam sebuah mobil jenis sedan.
Jasad laki-laki nahas itu pertama kali ditemukan warga setempat sekitar pukul 05:00 Wita, Sabtu (17/4/2021) lalu. Berawal saat warga curiga dengan asap tebal disertai api yang muncul dari sebuah mobil tua.
Pada pukul 05:10 Wita pun, warga setempat segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Maros untuk mengantisipasi api menyebar.
Komentar