Pedoman Rakyat, Makassar – Program wisata Duta Covid-19 yang dicanangkan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dinilai berhasil dalam menekan penyebaran Coronavirus.
Koordinator Wisata Duta Covid-19 Sulsel Husni Thamrin mengatakan, keseriusan pemprov Sulsel dalam menekan penyebaran Covid adalah dengan menghadirkan karantina terpusat.
Saat ini, karantina terpusat telah menangani 2.819 peserta di antaranya 958 sementara dirawat, 30 orang dirujuk rumah sakit dan 1.831 orang telah dinyatakan sehat dan sembuh.
Baca Juga :
“Alhamdulillah dengan adanya karantina terpusat yang disediakan pemprov Sulsel saat ini total peserta yang masuk capai 2.819. 1.861 di antaranya dinyatakan sehat,” kata Husni, Jumat (3/7/2020).
Menurutnya, program inovasi Pemprov Sulsel dalam memutus mata rantai penularan Covid-19 di masyarakat, bukanlah hal yang baru dalam menangani wabah dan pandemi penyakit menular termasuk dalam penanganan Covid-19.
Berbgai negara telah menerapkan sistem karantina terpusat dalam penanganan Covid-19. Artinya, karantina ini akan mencegah kelebihan kapasitas rumah sakit.
“Program inovasi Pemprov Sulsel Wisata Duta Covid-19 Sulsel mencegah overload rumah sakit yang ada,” kata Husni yang juga Kepala Bidang Kesmas Diskes Sulsel ini.
Bukan hanya sekedar memutus mata rantai penyebaran Corona, namun lebih dari itu pasien yang dinyatakan sembuh punya tanggung jawab memberikan edukasi pencegahan kepada masyarakat. Karna edukasi sangat penting untuk mencegah penyebaran Korona.
“Bukan hanya memutuskan mata rantai penyebaran namun setiap orang yang jalani karnatina diberikan edukasi tentang pencegahan Covid-19,” jelasnya. (zeg)
Komentar