Naoemi Octarina Narasumber Seminar Pendidikan Keluarga

Muh Saddam
Muh Saddam

Sabtu, 27 Agustus 2022 21:14

Naoemi Octarina Narasumber Seminar Pendidikan Keluarga

Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan (Sulsel), Naoemi Octarina, hadir sebagai narasumber pada Seminar Pendidikan Keluarga “Membersamai Generasi Tangguh dan Berkah”, yang dilaksanakan UPT SMA Negeri 21 Makassar, Sabtu (27/8/2022).

Seminar pendidikan ini turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Setiawan Aswad.

Dalam kesempatan tersebut, Naoemi menyampaikan sejumlah persoalan yang dihadapi generasi bangsa saat ini. Antara lain, degradasi moral akademik generasi milenial, ketidakjujuran yang merajalela, dan menurunnya rasa hormat kepada orangtua, guru, dan pemimpin.

“Selain itu, menurunnya rasa tanggungjawab sebagai individu, dan perilaku merusak diri dengan narkoba, seks bebas dan semakin kaburnya pedoman moral,” ungkapnya.

Bunda PAUD Sulsel ini mengungkapkan, untuk menciptakan generasi tangguh dan berkah, maka perlu dilakukan pembiasaan dalam keluarga.

Seperti, beribadah sesuai agama masing-masing, membiasakan anak sarapan, berpamitan sebelum bepergian, menjemput atau menyambut anak sepulang sekolah, dan memberikan rasa aman dan nyaman.

“Kita juga harus menjadi pendengar yang baik bagi anak, mendampingi mereka saat menonton TV, saat belajar, membiasakan hidup bersih dan sehat, serta menemani mereka bermain,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga berbagai pengetahuan tahapan mendidik anak sesuai sunnah Rasulullah. Dimana, untuk tahap pertama, 0 – 6 tahun, anak hendaklah disayangi dengan sepenuh hati, dibelai dengan kasih sayang, diajak bermain dan bergurau.

Tahap kedua, 7 – 14 tahun, hendaklah mendidik anak dengan kasih sayang, tapi tegas dengan arahan, disiplin, dan beri mereka tanggungjawab. Didik mereka tentang shalat, puasa, dan ibadah lain.

Tahap ketiga, 15 – 21 tahun, hendaklah mendidik anak dengan cara berkawan. Bertukar pendapat, dan hormati pendapat mereka selagi tidak bertentangan dengan syariat.

Tahap keempat, 21 tahun ke atas, hendaklah orangtua memberikan kebebasan bertindak selagi tidak bertentangan dengan syariat. Orangtua hanya perlu bertindak sebagai penasehat agar segala tindakan mereka terkawal.

“Keluarga, sekolah, dan masyarakat, sangat memberi kontribusi besar dalam perkembangan mental yang akan lahir dalam wujud perilaku. Perilaku melahirkan ketangguhan. Dan ketangguhan yang dilahirkan oleh perilaku positif, mendatangkan berkah,” imbuh Naoemi.

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah16 Maret 2025 06:15
Munafri Arifuddin Ajak Wahdah Islamiyah Bangun Makassar Lebih Baik
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri acara buka puasa bersama yang digelar oleh Pengurus Pusat Wahdah...
Metro16 Maret 2025 06:11
Wali Kota Makassar Resmikan Gerai Geulis Kasep, Dorong Investasi dan Pengembangan Merek Lokal
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin meresmikan gerai toko Geulis Kasep di Trans Studio Mall (TSM) Makassar, Sab...
Daerah16 Maret 2025 05:15
Purna Praja STPDN 03 Sulselbar Gelar Buka Puasa Bersama dengan Kaum Dhuafa
Pedomanrakyat.com, Makassar – Purna Praja Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) angkatan 03 Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) mengge...
Metro16 Maret 2025 04:57
Apresiasi Donor Darah PSMTI Sulsel, Munafri Arifuddin Ajak Komunitas Aktif dalam Aksi Sosial
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, turut serta terlibat langsung dalam aksi donor darah yang digelar oleh Pag...