Pedomanrakyat.com, Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Hermawi Taslim, menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya calon Gubernur Maluku Utara yang diusung partainya, Benny Laos. Benny Laos meninggal dalam insiden kecelakaan speedboat di Kepulauan Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (12/10).
NasDem, sebagai pendukung utama almarhum, merasakan kehilangan besar atas kepergian Benny yang dikenal sebagai politisi muda berbakat dan cemerlang. Taslim menyebut Benny sebagai sosok yang berkomitmen tinggi untuk melayani rakyat melalui jalur politik.
“Almarhum adalah seorang politisi muda Indonesia yang komit dan cemerlang. Dia meninggalkan semua aktivitas lainnya untuk fokus berbakti kepada rakyat melalui politik. NasDem dan bahkan Indonesia sungguh kehilangan seorang politisi muda yang sangat potensial menjadi negarawan,” ungkap Taslim, Minggu (13/10).
Baca Juga :
Taslim juga turut melayat ke rumah duka di RSPAD Jakarta, untuk mendoakan almarhum serta memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan.
Mengenai pembahasan pengganti Benny Laos dalam Pilkada Maluku Utara, Taslim menyatakan bahwa partai-partai koalisi baru akan membicarakan hal tersebut setelah prosesi pemakaman selesai, yang direncanakan pada Selasa (15/10) mendatang.
“Kami akan menuntaskan proses pemakaman beliau yang direncanakan hari Selasa. Setelah itu kami akan segera berembuk dengan partai-partai pendukung,” tambah politisi yang dekat dengan sosok almarhum Gus Dur itu.
Sementara itu, anggota Fraksi NasDem DPRD Ternate, Maluku Utara, Nurlaela Syarif, mengenang Benny sebagai sosok yang baik dan berdedikasi.
“Beliau orang baik. Targetnya harus keliling 1.000 desa. Saya juga tiap malam kampanye beliau, fokus di Ternate,” ucap Nurlaela.
Dalam Pilkada Maluku Utara, Benny Laos maju bersama calon Wakil Gubernur, Sarmin Sehe. Pasangan ini menempati nomor urut 4 dan diusung oleh koalisi yang terdiri dari NasDem, Demokrat, PPP, PKB, PAN, PSI, Partai Gelora, dan Partai Buruh.
Komentar