NasDem Minta Aparat Tak Gunakan Kekerasan di Pulau Rempang

Nhico
Nhico

Selasa, 12 September 2023 19:28

NasDem Minta Aparat Tak Gunakan Kekerasan di Pulau Rempang
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Muhammad Farhan, menyoroti kasus kekerasan yang dilakukan aparat di Pulau Rempang, Kota Batam, Kepulauan Riau.

Ia mendorong untuk mengedepankan dialog dan menghentikan kekerasan yang terjadi.

“Fraksi Partai NasDem menyayangkan terjadinya kekerasan yang memakan korban dalam konflik yang melibatkan masyarakat adat dan pihak aparat di Pulau Rempang dan Pulau Galang,” ujar Farhan saat interupsi pada Rapat Paripurna DPR RI, Selasa (12/9).

Farhan mewakili Fraksi Partai NasDem mendesak aparat penegak hukum untuk segera menghentikan penggunaan kekerasan dalam mengatasi tindak kekerasan yang terjadi.

“Kami mengajak semua pihak, baik masyarakat, aparat, maupun pemerintah untuk dapat menahan diri meredakan situasi agar tercipta keadaan yang tenang terlebih dulu,” tegasnya.

Fraksi Partai NasDem juga meminta pemerintah pusat untuk mengambil langkah-langkah penyelesaian yang tidak merugikan semua pihak, baik dari sisi rencana Proyek Strategis Nasional (PSN), maupun dari sisi hak masyarakat adat.

Farhan menilai bahwa sebagai bagian dari masyarakat adat, hak-hak masyarakat Pulau Rempang juga perlu dipertimbangkan, dalam ini kaitannya dengan pengakuan hak masyarakat adat dalam konstitusi.

“Dengan membuka ruang dialog dan partisipasi dalam perumusan kebijakan strategis nasional,” imbuhnya

Lebih lanjut, NasDem mengajak agar DPR RI menyegerakan pembahasan dan pengesahan RUU Masyarakat Hukum Adat (MHA).

Sebelumnya, ribuan warga Pulau Rempang, Kota Batam, Kepulauan Riau, terancam digusur terkait rencana pengembangan kawasan Rempang Eco City.

Pasalnya, proyek ini berada Pulau Rempang, tepatnya di Kelurahan Sembulang dan Rempang Cate. Warga baru-baru ini bahkan sempat terlibat bentrok dengan aparat keamanan gabungan TNI-Polri pada Kamis, 7 September 2023.

Rempang Eco City adalah salah satu dari sekian banyak PSN yang telah disahkan oleh Presiden Jokowi di awal 2023. Nantinya, kawasan di Pulau Rempang itu bakal dibangun untuk kebutuhan industri, pariwisata, dan lainnya.

Wilayah ini juga bakal menjadi kawasan industri hasil komitmen investasi dari industri kaca dan panel surya perusahaan asing Xinyi Group.

Bahkan, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengklaim pabrik di Batam ini digadang-gadang menjadi pabrik kaca dan solar panel terbesar di dunia setelah China.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro27 Juli 2024 00:45
Dj Asal Makassar Maya Yulanda Tutup Kemeriahan Panggung Utama F8 Makassar di Malam Kedua
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dj cantik asal Makassar Maya Yulanda berhasil mengguncang Panggung Utama F8 Makassar di Tugu MNEK, Jumat (26/7/202...
Metro27 Juli 2024 00:40
Kreativitas Pelajar dengan Panggung Fashion Show di F8
Pedomanrakyat.com, Makassar- Makassar International Eight Festival & Forum (F8) memberi panggung bagi siswa-siswi SMK Kota Makassar untuk memamerk...
Metro27 Juli 2024 00:37
F8 Makassar Gelar Nobar Trailer ‘Uang Panai 2’ Bareng Para Pemeran Utama
Pedomanrakyat.com, Makassar- Para pemeran utama film bioskop ‘Uang Panai 2’ hadir di Festival Film F8 Makassar untuk peluncuran resmi film...
Metro27 Juli 2024 00:34
Hivi! Ajak Penonton F8 Berani Apresiasi Segala Hal
Pedomanrakyat.com, Makassar – Gelaran Makassar F8 tahun ini semakin meriah dengan hadirnya Hivi! sebagai bintang tamu utama di panggung konser...