Pedoman Rakyat, Makassar – Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon memberikan komentar menohok terkait denga nama Ibu Kota Negara baru yang akan pindah ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Komentar itu disampaikan Fadli Zon melalui akun twitternya @fadlizon. Dia menilai bahwa nama Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) lebih cocok untuk nama Ibu Kota Baru, bukan Nusantara.
“‘Nusantara’ kurang cocok jd nama ibukota baru. Nusantara punya pengertian sendiri sbg wilayah Indonesia, belum Ig ada ‘Wawasan Nusantara’,” tulis Fadli Zon melalui akun Twiternya.
Baca Juga :
“Usul sy nama ibu kota langsung saja “Jokowi”. Sm dg ibu kota Kazakhstan “Nursultan” (dr nama Presiden Nursultan Nazarbayew”),” tambahnya.
Pernyataan Fadli Zon itu mendapat respon dari Netizen, mereka sependapat dengan usulan Politisi Gerindra ini. Netizen menilai pemindahan Ibu Kota Baru ini terkesan dipaksakan.
“Hampir sama dengan kereta cepat JKT-BDG, ngga urgen tapi dipaksakan. Lihatlah pembangunannya, jadwal mundur dan biaya membengkak. Ibukota baru apalagi yg dikejar, ngga urgen, ngga ada dana, 2024 sudah lengser. Sekarang saja banjir. Dipastikan bermasalah. Cocok namanya: Jokowi,” cuit pemilik akun @Boediantar4.
Namun, tidak sedikit juga yang memberi respon negatif atas usulan nama yang dilontarkan Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon.
“Seketika saya mikir, “Kalau sedari awal Pak Jokowi menamai IKN baru dg Jokowi’, maka bung Zon pasti jadi yg terdepan mengkritik. Pasti itu &'”. Toh penamaan ini berdasar usul dari para pakar. Jadi ya komprehensif. In sya Allah,” cuit @iwanhantoro35.
Bahkan netizent yang tak sependapat dengan Fadli Zon kembali mengusulkan nama Ibu Kota Negara Baru dengan nama Politisi Gerindra ini.
“Saya usul juga, gimana kalau nama ibu kota baru langsung saja “Fadlizon Cs” , agar selalu dikenang bahwa ibu kota baru tsb dibangun dng banyaknya nyinyir dr para pembenci. Usul saja,” Komentar @shda_agatha_.

 
 
 
 
 
 
Komentar