Pemprov Sulsel Belum Bayar Rekanan, Pemerhati UMKM: Mana Asosiasi Konstruksi, Kenapa Tak Perjuangkan

Editor
Editor

Senin, 18 Januari 2021 16:13

Syahrir Firdaus alias Son
Syahrir Firdaus alias Son

Pedoman Rakyat, Makassar – Terjadinya keterlambatan pembayaran rekanan dalam proyek yang dikerjakan di Pemprov Sulsel seolah sejumlah Asosiasi Konstruksi tinggal diam. Tentu hal ini patut dipertanyakan, mestinya para asosiasi konstruksi bersuara memperjuangkan nasib para kontraktor. 

Terkait hal ini, Pemerhati  usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Syahrir Firdaus angkat bicara. Lelaki yang akrab dipanggil dengan Son itu sangat prihatin melihat tak satupun asosiasi angkat bicara terkait nasib para jasa kontraktor yang hingga kini belum terbayarkan di Lingkup Pemprov Sulsel.

“Saya membaca marak pemberitaan terkait kontraktor yang mengerjakan proyek di Pemprov Sulsel belum dibayar, tapi para asosiasi konstruksi hanya diam. Tentunya saya sangat prihatin dengan para kontraktor,” kata Son, begitu sapaan karibnya.

Son menyampaikan, Asosiasi konstruksi sebagai tempat berlindungnya para kontraktor, jika terjadi permasalah mestinya mampu memberi solusi, memperjuangkan nasib para kontraktor yang kini belum dibayarkan oleh Pemprov Sulsel.

“Perusahaan perusahaan jasa konstruksi  kan masuk asosiasi konstruksi. Jadi para asosiasi ini jangan hanya mau enak, mengambil iuran saja dengan anggotanya, tapi saat mereka mengalami kesulitan asosiasi hanya diam, tidak ada upaya pembelaan,” ujar Son.

Son berharap para Asosiasi memiliki kepedulian memperjungkan, membangun komunikasi dengan pemerintah provinsi Sulsel menyelesaikan pembayaran pengerjaan proyek.

“Kasihan para kontraktor yang belum dibayar, mereka adalah pengusaha kecil. Asosiasi harus ikut bergerak memperjuangkan nasib mereka,” harap Son.  

Sebagaimana diketahui  sejumlah kontraktor yang menggarap proyek fisik maupun pengadaan di Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang hingga saat ini belum terbayar.

Diduga, pembayaran tidak dilakukan oleh Pemprov Sulsel, karena kas keuangan kosong. Padahal tanggungjawab pekerjaan telah diselesaikan pada awal Desember 2020. (dir)

 Komentar

Berita Terbaru
Olahraga27 Desember 2025 19:31
Munafri Apresiasi Federasi Barongsai Jadi Perekat Keberagaman di Pelantikan FOBI Makassar
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri acara pelantikan Pengurus Federasi Olahraga Barongsai Indonesia ...
Olahraga27 Desember 2025 18:28
Prof Juhanis Resmi Pimpin FOPI Kota Makassar 2025–2029, Fokus Pembinaan Usia Dini
Pedomanrakyat.com, Makassar – Federasi Olahraga Petanque Indonesia Kota Makassar (FOPI Kota Makassar) resmi melantik pengurus baru masa bakti 2025â€...
Metro27 Desember 2025 17:29
Dinkes Sulsel Siagakan Tim Medis di Pos Terpadu Nataru 2025-2026
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel menyiagakan tim medis di sejumlah Pos Terpadu Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nata...
Metro27 Desember 2025 16:27
IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
Pedomanrakyat.com, Makassar – Di bawah kepemimpinan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, pembang...