Pengacara Bharada E: Klien Kami Seperti Dihakimi karena Banyak Sekali Orang Berpendapat Seakan-akan Benar

Nhico
Nhico

Selasa, 02 Agustus 2022 08:28

Bharada E saat Diperiksa.(F-INT)
Bharada E saat Diperiksa.(F-INT)

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Pengacara Bharada E, Andreas Nahot Silitonga, mengatakan penembakan yang menewaskan Brigadir J dilakukan kliennya sebagai bentuk perlindungan diri dan orang lain.

Pengacara tak ingin kasus yang tengah ditangani justru menyudutkan salah satu pihak.

“Banyak sekali orang yang bukan ahli menyampaikan pendapat yang seakan-akan benar, sehingga klien kami sudah seperti dihakimi. Karena buat saya pribadi, kalau ada orang seperti itu (Bharada E), lindungi keluarga saya, dia adalah pahlawan. Dan seorang pahlawan tidak patut diperlakukan seperti itu,” papar Andreas di kantor LPSK, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (1/8/2022).

Andreas mengatakan tindakan yang dilakukan Bharada E untuk menyelamatkan nyawa seseorang. Dia menyebut Bharada E hanya mencoba melindungi istri dari Irjen Ferdy Sambo yang diduga mendapat pelecehan seksual.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro04 November 2025 17:30
Wali Kota Munafri Tinjau Lokasi Barombong, Siapkan Solusi Pembebasan Lahan Jembatan Baru
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pemerintah Kota Makassar, di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin gerak cepat dalam menangani persoalan ...
Daerah04 November 2025 16:26
Bupati Irwan Ajak Masyarakat Wujudkan Budaya Hidup Bersih dan Berkelanjutan
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Bupati Pinrang, H. A. Irwan Hamid, S.Sos menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan ...
Daerah04 November 2025 15:43
Tragedi di Air Terjun Taripa: Remaja Wajo Hilang Dua Hari Ditemukan Tewas
Pedomanrakyat.com, Lutim — Duka menyelimuti keluarga dan warga Wajo setelah Iksan (15), remaja yang hilang sejak Minggu (2/11/2025), ditemukan menin...
Nasional04 November 2025 15:31
Prabowo soal Polemik Utang Whoosh: Nggak Perlu Ribut, Saya Tanggung Jawab!
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto angkat suara perihal polemik utang Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB) atau Whoos...