Pedomanrakyat.com, Bantaeng – Prof Armin Arsyad, guru besar Ilmu Politik dari FISIP Unhas, mengimbau masyarakat Bantaeng untuk melihat jejak rekam atau track record dari dua calon bupati yang bersaing di Pilkada 2024, yakni Cabup 01 Muh Fathul Fauzi Nurdin dan Cabup 02 Ilham Azikin.
“Lihat terlebih dulu track record atau rekam jejak calon bupati Bantaeng sebelum menjatuhkan pilihan. Pilihlah sosok cabup yang memiliki rekam jejak terbaik,” kata Prof Armin, di Makassar, Senin (4/11/2024).
Menurut Prof Armin, rekam jejak pertama yang harus dilihat dari sosok seorang cabup adalah apakah dia nanti bisa dipercaya untuk mengemban amanah.
Baca Juga :
“Itulah sebabnya Rasulullah dikasih kelebihan dalam hal kepercayaan oleh Allah SWT. Sehingga Rasulullah diberi gelar oleh masyarakatnya sebagai Al Amin atau orang yang terpercaya,” kata Prof Armin.
Rekam jejak kedua yang harus dicermati dari sosok cabup adalah prestasinya, karena bakal menjadi barometer apakah dia nanti bakal bisa bekerja dengan baik atau tidak untuk membawa kemaslahatan bagi seluruh masyarakat Bantaeng.
Cabup 01 Uji yang merupakan caleg gagal dari PSI pada Pemilu 2019, sejauh ini tidak memiliki pengalaman memimpin pemerintahan atau birokrasi sehingga tidak memiliki prestasi. Sementara pengalaman organisasinya hanyalah Bendahara KNPI Sulsel (2019-2022).
Sementara Cabup 02 Ilham Azikin kenyang dengan pengalaman organisasi. Dia pernah menjabat Biro Organisasi Kosgoro Sulsel (1997-2002), Dewan Penasehat MPC Pemuda Pancasila Bantaeng (2004-2008, Sekjen Forum Komunikasi Purna Praja (FKPP) STPDN/IPDN Indonesia (2007-2010), Ketua KNPI Sulsel (2007-2010), Ketua DPD AMPI Sulsel (2010-2015), Ketua MPI KNPI Sulsel (2010-2013), dan Ketua IKAPTK Sulsel (2020-2025).
Cabup 02 Ilham yang meniti karier sebagai ASN dari dasar atau sejak lulus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), sudah mulai menerima penghargaan sebagai Camat Berprestasi dalam hal PBB dari Pemkab Maros (2002), kemudian penghargaan sebagai Kepala SKPD Berprestasi 2014 dari Bupati Maros (2014).
Cabup 02 Ilham bahkan telah tiga kali menerima penghargaan dari Presiden RI, yakni Bintang Jasa Pengabdian Masa Kerja 10 Tahun pada 2009, Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya pada April 2023, dan Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya pada puncak Hari Keluarga Nasional pada Juni 2023.(*)
Komentar