Pj Gubernur Prof Fadjry Djufry Dukung BPOM Berantas Skincare Berbahaya di Sulsel

Muh Saddam
Muh Saddam

Selasa, 28 Januari 2025 21:01

Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry
Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry

Pedomanrakyat.com, Makassar – Maraknya skincare berbahaya yang beredar di Sulsel turut menjadi perhatian Pj Gubernur Prof Fadjry Djufry. Iapun menyampaikan dukungannya terhadap Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memberantas hal tersebut.

Hal tersebut disampaikan Prof Fadjry Djufry saat menerima kunjungan Kepala BPOM RI, Prof Taruna Ikrar, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Selasa (28/1/2025).

“Kami tentu mendukung BPOM terkait skincare berbahaya ini. Semua yang beredar tentu harus ada izin dan registrasi dari BPOM. Jika ada yang tidak berizin, itu harus ditindak. Dan Alhamdulillah Kapolda Sulsel sudah melakukan hal itu,” tegas Prof Fadjry Djufry.

Menurut Prof Fadjry Djufry, masyarakat di Sulsel harus diedukasi agar tidak mudah tergiur dengan skincare yang menjanjikan hasil yang lebih cepat dan harga yang murah. Apalagi, merkuri jika masuk ke dalam tubuh sangat berbahaya.

“Saya selaku Pj Gubernur Sulsel menyampaikan kepada seluruh masyarakat yang ingin menggunakan produk skincare apapun itu agar diteliti terlebih dahulu, apakah sudah terdaftar di BPOM. Jika ada berarti itu aman karena itu sudah diuji coba dan jika tidak jangan dipakai,” pesannya.

Sementara, Prof Taruna Ikrar mengatakan, peredaran skincare berbahaya di Sulsel juga menjadi perhatiannya selama ini. Apalagi, hal tersebut cukup ramai dibahas di sosial media. Karena itu, dalam kunjungan kerjanya ke Sulsel, ia bertemu langsung dengan Kapolda untuk membahas hal tersebut.

“Saya bertemu Kapolda dan memastikan bahwa kita harus memberikan hukuman yang setimpal terhadap kejahatan-kejahatan di bidang ini. Dan kami melihat penanganan di kepolisian sudah tercover dengan baik, karena beberapa pelakunya sudah ditahan,” ungkap Prof Taruna Ikrar.

Prof Taruna Ikrar menambahkan, satu-satunya yang berkompeten menentukan skincare tersebut aman digunakan atau tidak adalah BPOM. Karena itu, ia mengimbau masyarakat mengecek label BPOM di setiap skincare yang akan digunakan. (*)

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah30 Januari 2025 09:07
Bupati dan Wakil Bupati Takalar Terpilih Hadir di HUT Gaukang Karaeng Galesong ke-246
Pedomanrakyat.com, Takalar – Takalar kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga nilai-nilai adat dan budaya melalui peringatan HUT Gaukang Ka...
Daerah30 Januari 2025 08:58
Waket DPRD Luwu Utara Minta Pembangunan GOR Dituntaskan
Pedomanrakyat.com, Lutra — Wakil Ketua DPRD Luwu Utara, Karemuddin, meminta agar pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) segera dituntaskan. Hal ini di...
Daerah30 Januari 2025 08:23
Segera Dilantik, Bupati Bantaeng Terpilih Uji Nurdin Siapkan Program Strategis untuk Masyarakat
Pedomanrakyat.com, Bantaeng — Pelantikan kepala dan wakil kepala daerah terpilih yang tidak bersengketa di MK akan segera dilaksanakan. Salah satu y...
Metro30 Januari 2025 07:28
Danny Pomanto Silaturahmi ke Rumah Tokoh Tionghoa pada Momentum Imlek, Jaga Keharmonisan Antar Warga
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto didampingi Ketua TP PKK Indira Yusuf Ismail melakukan silatuhrahmi ke rumah...