Pedomanrakyat.com, Jakarta – Juru Bicara PKS M Kholid merespons Wasekjen Partai Demokrat (PD) Jansen Sitindaon yang menilai koalisi bisa bubar jika ada yang mendominasi.
Kholid mengatakan dalam koalisi tidak boleh baper.
“Nggak boleh baper, kita buat enjoy saja. Jangan dikit-dikit ancam bubar, ancam batal. Semangatnya membangun titik temu. Sudah ada tim kecil yang menggodok dan menyelaraskan berbagai pandangan,” kata Kholid kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).
Baca Juga :
Kholid mengatakan dalam koalisi harus saling membangun semangat. Dia menilai koalisi dibentuk untuk berjuang bersama.
“Bagusnya sih, narasinya yang asyik-asyik aja, karena kita kan mau berjuang bersama, jadi harus dibangun semangat kebersamaan bukan justru memperbesar perselisihan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kholid mengaku optimistis dengan rencana koalisi perubahan. Menurutnya saat ini koalisi perubahan hanya tinggal satu langkah lagi.
“PKS sendiri optimis dengan rencana koalisi perubahan, perjalanan sudah jauh, tinggal finishing task. Ibarat mau goalin bola, ini umpan-umpan lambungnya sudah bagus, tinggal eksekusi tendangan ke gawang biar goal, perlu kesabaran, kedisiplinan dan akurasinya harus pas,” tuturnya.
Sebelumnya, Jansen Sitindaon meminta Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali menahan diri saat bicara soal bakal cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan. Dia mengatakan koalisi NasDem, Demokrat dan PKS bisa bubar jika Ali tak hati-hati.
“Pokoknya bang Ahmad Ali ini tiap minggu ada terus nama baru keluar dari mulutnya. Lama-lama koalisi ini bubar karena pernyataan-pernyataannya. Hehe,” ujar Jansen dikutip dari akun Twitternya @jansen_jsp, Selasa (17/1/2023).
Komentar