Pedoman Rakyat, Gowa – Kepolisian Resor (Polres) Gowa akhirnya mengungkap siapa pelaku yang tega membuang bayi di area perkebunan terbungkus baju seragam sekolah belum lama ini.
Dari serangkaian proses penyelidikan polisi mengamankan seorang wanita inisial RM (22) yang merupakan ibu bayi malang tersebut. RM diamankan polisi di kediamannya di Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulsel, Senin (31/5/2021) lalu.
Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Jufri Natsir mengatakan, saat diamankan dan diintrogasi RM mengakui perbuatannya. Di hadapan polisi RM nekat membuang bayi yang digugurkannya, karena hamil di luar nikah.
Baca Juga :
“Dia melakukan hubungan asmara terhadap seorang laki-laki inisial FN. Sudah 6 bulan lalu berhubungan. Dan hamil 7 bulan. Ketika RM ini menyampaikan bahwa dirinya hamil FN tidak menggubrisnya dan tidak bertanggung jawab. Alasan RM melakukan ini (menggugurkan kandungannya) dia menghindari aib,” kata Jufri kepada wartawan di kantornya, Rabu (2/6/2021) petang.
Kata Jufri, RM hanya seorang diri menggugurkan kandungannya, dengan cara mencari tahu tahu lewat internet. “RM sendiri menggugurkan kandungannya sendiri dengan meminum sprite dan obat sebanyak dua kali. Cara menggugurkan dia melihat dan belajar di internet,” jelasnya.
Sementara, pria yang tidak bertanggung jawab inisial FN itu masih dalam pencarian polisi. “Pelaku FN atau si laki-laki ini masih kita masih dalam pencarian. Hubungan mereka berpacaran,” tegas Jufri.
Jufri menjelaskan, RM pun bakal dijerat pasal 77A juncto pasal 45A nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. “Ancaman kurungan penjara maksimal 10 tahun,” tandasnya.
Sebelumnya, warga Dusun Biringbalang, Desa Julukanayya, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), dibuat gempar dengan penemuan orok bayi yang dibungkus dengan baju sekolah di sebuah lahan kebun.
Orok bayi yang sudah membusuk itu ditemukan pertama kali oleh seorang warga bernama Aziz (43) yang sedang mencari bibit buah-buahan di kebun miliknya, pada Senin (24/5/2021) malam.
Warga yang terkejut dengan penemuan orok bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya itu segera menghubungi pihak kepolisian.
Kasubbag Humas Polres Gowa, AKP M Tambunan membenarkan perihal penemuan orok bayi tersebut. Ia mengatakan sementara orok bayi tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk dilakukan pemeriksaan.

Komentar