Pedomanrakyat.com, Lutim – PT Vale Indonesia Tbk bersama Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menggelar dialog terbuka dengan masyarakat Towuti, terkait penanganan dampak kebocoran pipa minyak di Desa Lioka, Kecamatan Towuti, Senin (27/10/2025). Acara ini dimediasi langsung oleh Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam.
Dalam pertemuan tersebut, PT Vale menegaskan komitmen transparansi, pemulihan lingkungan, dan penyaluran hak masyarakat terdampak secara adil. Perusahaan dan Pemda Luwu Timur telah melakukan asesmen lapangan untuk menilai dampak pada sawah, kebun, empang, ternak, nelayan, dan sumur air, lalu merancang mekanisme kompensasi proporsional sesuai kondisi nyata masyarakat.
Bupati Irwan menekankan, semua proses harus dapat diaudit dan dipertanggungjawabkan, sementara PT Vale menegaskan pemulihan lingkungan termasuk kawasan konservasi Danau Towuti akan dilakukan secara transparan, ilmiah, dan partisipatif.
Baca Juga :
“Dengan keterbukaan data dan niat baik semua pihak, pemulihan Towuti bisa menjadi contoh kolaborasi yang membangun, bukan perdebatan yang memecah,” ujar Budiawansyah, Director / Chief Sustainability & Corporate Affairs Officer PT Vale.

Komentar