Sahroni Minta Aparat Hukum Terus Update Pengetahuan terkait Narkoba Jenis Baru

Muh Saddam
Muh Saddam

Kamis, 09 November 2023 21:36

Sahroni Minta Aparat Hukum Terus Update Pengetahuan terkait Narkoba Jenis Baru

Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mengaku miris dengan maraknya peredaran narkoba di Tanah Air. Para pengedar barang haram itu menggunakan modus yang sangat rapi, sulit dideteksi, dan modern.

Kejadian teranyar, beredar narkoba melalui keripik pisang dan cairan bernama happy water.

Olehnya itu, Sahroni meminta aparat terus memperbarui pengetahuan dan teknologi agar tidak terkecoh.

“Saya miris sekali betapa sekarang narkoba itu beneran bisa nyaru jadi apa aja. Sekarang keripik pisang, bisa jadi nanti diselundupkan lewat ayam goreng. Makanya Polri, BNN, Kominfo harus terus lakukan koordinasi secara intens dalam menyisir celah-celah tersebut,” kata Sahroni di Jakarta, Rabu (8/11).

Legislator NasDem dari dapil DKI Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu juga meminta aparat hukum aktif memantau media sosial untuk mencegah peredaran narkoba.

“Wajib pantengin media sosial hingga marketplace, dan terus meng-update pengetahuan dan teknologi agar tidak terkecoh perkembangan zaman,” tandas Sahroni.

Menurut Sahroni, bandar maupun pengedar menggunakan berbagai modus yang beragam dan semakin sulit terdeteksi. Itu menjadi tantangan tersendiri dalam memberantas peredaran narkoba.

“Mau itu dibuat bentuk makanan, penyelundupan menggunakan drone, dan lain-lain. Makanya, aparat tidak boleh sampai kalah langkah dari para bandar, harus punya strategi jitu untuk pelajari dan ungkap setiap modusnya,” tukasnya.

Sebelumnya, Polri berhasil mengungkap modus baru peredaran narkoba, yakni melalui keripik pisang dan cairan happy water, di Pedukuhan Pelem Kidul, Kalurahan Baturetno, Banguntapan, Bantul, DIY.

Pengungkapan narkoba jenis baru itu terjadi dalam penggerebekan sebuah lokasi di Depok, Jawa Barat yang menjadi tempat pemasaran. Penelusuran pun berlanjut ke Kaliangkrik, Magelang, Jawa Tengah, tempat pembuatan keripik pisang narkoba tersebut.

Dalam kasus itu Polri mengamankan delapan pelaku, yakni MP (pengelola akun medsos), D (pemegang rekening), AS (pengambil hasil produksi dan penjaga gudang pemasaran), BS (pengolah atau pembuat), EH (pengolah dan distributor), MRE (pengolah atau pembuat), AR (pengolah atau pembuat), dan R (pengolah).

 Komentar

Berita Terbaru
Politik22 November 2024 19:42
Dari Warkop Hingga Kolong Rumah, RMS Keliling Enrekang Demi Kampanyekan Andalan Hati dan Ucu-Iwan
Pedomanrakyat.com, ENREKANG – Tahapan pemungutan suara Pilkada serentak 2024 yang jatuh pada 27 November mendatang tinggal menghitung hari. Disi...
Artikel22 November 2024 19:15
Sejak Indonesia Merdeka, Mobil Akhirnya Tembus ke Desa Kariango Setelah Ditangani di Era Andi Sudirman
Pedomanrakyat.com, PINRANG – Warga Pinrang merasakan langsung manfaat atas pembangunan jalan dan jembatan yang menghubungkan Desa Letta dan Desa...
Artikel22 November 2024 18:17
Lapangan Mattiro Deceng Bak Lautan Manusia, Puluhan Ribu Masyarakat Pinrang Hadiri Kampanye Akbar Iwan-Sudirman
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Lapangan Mattiro Deceng, Keluraham Mattiro Deceng, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang. Berubah menjadi lautan man...
Artikel22 November 2024 17:47
Kampanye di Desa Kanna Utara, Arham-Rahmat Bawa Pesan Jaga Kondusifitas Jelang Pencoblosan
Pedomanrakyat.com, Luwu – Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Arham Basmin Mattayang-Rahmat mengajak seluruh masyarakat tetap menjaga suasana aga...