Pedomanrakyat.com, Palestina – Kementerian Kesehatan Palestina mengungkap sebanyak 39.000 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza. Angka itu bertambah menjadi 41.909 orang akibat perang genosida Tel Aviv sejak 2023.
Selain korban tewas, terdapat sekitar 97.303 orang mengalami luka-luka dalam serangan itu. Bahkan, terbaru militer Israel menewaskan puluhan orang dan ratusan orang luka-luka dalam 24 jam terakhir.
Baca Juga :
- Pengadilan Kriminal Internasional Terbitkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Yoav Gallant!
- Politikus Israel Sebut Benjamin Netanyahu Pembunuh Berantai di Sidang Parlemen, Lahir dari Keluarga Muslim
- Israel Bombardir Rumah Warga di Beit Lahiya Gaza, 26 Orang tewas, 59 Masih Terjebak di Reruntuhan
“Pasukan Israel menewaskan 39 orang lagi dan menyebabkan 137 orang lainnya luka-luka dalam empat aksi pembantaian keluarga dalam 24 jam terakhir,” seperti dikutip dari pernyataan Kementerian Kesehatan dikutip Selasa (8/10/2024).
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalanan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” tambah pernyataan kementerian itu.
Israel melanjutkan serangan brutal ke Jalur Gaza menyusul serangan dari kelompok Hamas Palestina pada 7 Oktober 2023, meski resolusi Dewan Keamanan PBB menyerukan untuk segera melakukan gencatan senjata.
Serangan Israel telah menyebabkan hampir seluruh penduduk wilayah itu mengungsi di tengah blokade yang berlangsung yang menyebabkan kelangkaan parah bahan makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Komentar