Pedomanrakyat.com, Jakarta – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin mengatakan, Presiden Joko Widodo meminta Projo tidak buru-buru deklarasi dukungan calon presiden. Sebabnya, politik bisa berubah secara dinamis.
“Namanya juga politik ya dinamika itu selalu berubah dinamis jadi tidak bisa teman-teman kemudian membicarakan sesuatu lebih awal istilahnya Belanda masih jauh ojo kesusu, yang terburu-buru,” katanya di Istana Negara, Senin (23/5).

Komentar