Pedoman Rakyat, Soppeng — Angin segar bagi seluruh petani jagung khusus di Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah digagas dua sekaligus varietas jagung unggul yang diberi nama NA1 dan NA2.
Dua varietas tersebut sudah pernah ditanam di Kabupaten Bantaeng sejak tahun 2014 silam. Olehnya itu, dua varietas ini ingin disebarluaskan diseluruh daerah di Sulsel.
Bahkan, varietas unggul ini rencana akan dikembangkan terlebih dahulu di Sulsel, setelah itu akan ditingkatkan menjadi varietas baru seluruh Indonesia.
Baca Juga :
Kepala Dinas Pertanian Sulsel, Ir. Haji Fitriani MP menjelaskan, penanaman bibit jagung NA2 dan NA2 ini sekaligus untuk menguji varietas baru ini di wilayah Kabupaten Soppeng.
“Ini untuk menguji kebenaran dan ketahanan jagung varietas baru, baik yang NA1 dan NA2, walaupun sudah pernah di tanam di Bantaeng sebelumnya,” kata Fitriani yang sambut tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin, di Lejja, Soppeng, Selasa, (21/1).
Selain target untuk di pasarkan di wilayah Sulsel, varietas baru ini akan ditargetkan untuk di pasarkan sampai level nasional.
Di Lejja sendiri ditargetkan pula menjadi pusat buah-buahan bagi wisatawan usia menikmati air panas Lejja.
“Di sini juga sesuai arahan bapak Gubernur Sulsel tahun lalu akan dijadikan pusat buah-buahan. Dan disini juga ada rumah bibit buah-buahan dan juga rumah alat alsintan (alat mesin pertanian),” jelasnya.
Sementara, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengaku, varietas baru ini merupakan gagasan dirinya dengan tim pertanian yang sepakat untuk mengembangkan jagung tersebut di Sulsel, bahkan Indonesia.
“Jagung ini tongkolnya besar dan beratnya luar biasa berat pak. Jagung ini sebenarnya dimakan mentah juga enak, jagung ini bukan jagung sembarangan,” kata mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.
Diketahui, hadir pada acara tersebut Bupati Sidrap, Sekda Soppeng, Kadis Pertanian, Kadis Peternakan, dan seluruh rombongan baik di Sulsel maupun dari Soppeng dan Sidrap.(zul)
Komentar