Pedomanrakyat.com, Jakarta – Usulan penambahan anggaran untuk Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) sebesar Rp20 triliun dari semula Rp64 miliar untuk pertebal citra HAM dinilai sebagai sesuatu yang positif.
“Tapi kalau saya, kami dari Komisi XIII melihat, karena itu tupoksinya dalam proses membangun citra HAM, mengkoordinasikan HAM, itu lebih harus diperkaya, dipertebal, diperdalam dalam konteks membangun piranti-pirantinya,” ungkap Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/10).
Legislator NasDem itu mengungkapkan, pihaknya bakal mendalami usulan penambahan anggaran dari Menteri HAM Natalius Pigai itu. Komisi XIII sejatinya sudah menggelar rapat perdana dengan Pigai dan mendengarkan soal penambahan anggaran itu.
Baca Juga :
- Ada Program 3 Juta Rumah, Legislator NasDem Teguh Iswara Suardi Ingatkan Pemerintah: Libatkan Masyarakat Lokal dan Produsen Daerah!
- Komisi V Sentil Proyek Rel Kereta Api di Sulsel, Bangunan Belum Selesai Akibatkan Banjir, Teguh: Jangan Gali Lubang Tutup Lubang!
- Fraksi NasDem DPR Tolak Revisi UU Pilkada
“Nah, tinggal bagaimana yang dimaksud Pak Pigai ini untuk kebutuhan beliau itu apa sih? Itu belum kita dalami. Tadi kan masih taaruf. Warming up dikit, colek-colek dikit, baru selevel itu. Nanti kita akan lihat,” papar Willy.
Menurut Willy, penambahan anggaran bukan soal masuk akal atau tidak. Menurutnya, bahwa pemerintahan Presiden Prabowo sejatinya tengah menggagas program yang juga berkaitan dengan HAM.
“Apa sih yang enggak berbasis HAM? Pak Prabowo mencanangkan makan bergizi itu, itu HAM. Di dalam konstitusi kita, undang-undang dasar kita, 20% biaya untuk pendidikan itu HAM. Maruar Sirait (Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman) membangun rumah untuk rakyat, itu HAM juga,” tandas Willy.
Komentar