Pedoman Rakyat, Singapura – Singapura sedang persiapkan ‘road map’ kehidupan warganya untuk bisa hidup berdampingan dengan COVID-19. Ke depan, Singapura akan memperlakukan COVID-19 layaknya penyakit endemik seperti flu biasa.
Negara itu dilaporkan tidak akan memberlakukan peraturan ketat untuk menghentikan penularan virus corona.
Selain itu, akan diterapkan aturan tidak akan ada karantina pelancong, dan tidak perlu diisolasi bagi yang sudah kontak dengan penderita.
Baca Juga :
Singapura juga berencana untuk tidak lagi mengumumkan jumlah kasus harian Covid-19.
Prioritas pemerintah Singapura dalam beberapa bulan ke depan adalah mempersiapkan warga Singapura hidup berdampingan dengan Covid-19.
Hal tersebut disampaikan oleh tiga pejabat yang memimpin gugus tugas penanganan Covid-19 di Singapura. Yakni, Menteri Perdagangan dan Industri Gan Kim Yong, Menteri Keuangan Lawrence Wong, dan Menteri Kesehatan Ong Ye Kung.
Itu artinya, virus corona pemicu Covid-19 akan terus bermutasi dan dengan demikian bertahan bersama masyarakat.
Sebuah road map tengah dibuat agar Singapura bisa beralih ke new normal. Pencapaian itu bisa diraih seiring dengan program vaksinasi.
Sebuah road map sedang dibuat agar Singapura bisa beralih ke new normal. Pencapaian tersebut bisa diraih seiring dengan program vaksinasi.
Seperti kebanyakan negara, Singapura memiliki puncak kasus pada awal tahun lalu hingga mencapai 600 kasus sehari pada pertengahan April.
Komentar