Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Ketua Komisi D DPRD Sulawesi Selatan, Andi Aan Nugraha, membeberkan hasil pertemuan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi mitra kerja.
Pertemuan ini dilaksanakan usai susunan pimpinan dan keanggotaan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Sulsel, diumumkan melalui rapat paripurna dewan, Jumat (29/11/2024).
Andi Aan Nugraha menuturkan bahwa, rapat yang dilaksanakan komisi D baru sekadar perkenalan dengan OPD lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, mitra kerja.
Baca Juga :
“Inti pertemuan kemarin hanya pengenalan sekaligus mempertanyakan progres program yang sudah terealisasi di tahun 2024,” kata Aan, dikonfirmasi, Sabtu (30/11/2024).
Legislator fraksi NasDem Sulsel ini menuturkan bahwa, anggota Komisi juga mempertanyakan program prioritas yang akan dijalankan untuk tahun 2025 nanti.
“Sekaligus saya menitip pengadaan bendung atau check dam di Desa Malimpung dan perbaikan saluran pembuang di Kelurahan Samaturue, Kabupaten Pinrang,” ujarnya.
Dalam pertemuan itu Dinas Sumber Daya Air, membeberkan data terkait kondisi irigasi yang berada di bawah kewenanga Pemprov, yakni 48,95 persen kondisinya rusak berat.
Salah satunya di UPTD Saddang di Pinrang, sebenyak 9 irigasi kondisinya rusak. Dengan rincian rusak berat 4 dan rusak sedang ada 5.
Merespon itu, Aan Nugraha menyampaikan akan segera rapat kembali bersama OPD mitra kerja dalam rangka pendalam program yang sudah terlaksana dan akan dilaksanakan.
“Jadi dalam waktu dekat kami akan undang satu per satu OPD untk berbicara sampai ke tekhnis,” tutupnya.
Sekadar tahu, OPD mitra kerja Komisi D DPRD Sulsel meliputi Biro Pembangunan Dan Pengadaan Barang dan Jasa, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang.
Kemudian, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan, Dinas Perhubungan, Dinas Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral.
Komentar