Akademisi Nilai Program Food Estate di Kalteng Sudah Tepat

Muh Saddam
Muh Saddam

Sabtu, 18 Maret 2023 09:34

Akademisi Nilai Program Food Estate di Kalteng Sudah Tepat

Pedomamrakyat.com, Makassar – Peneliti padi lahan rawa dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Susilawati mengatakan, luas lahan rawa yang digunakan untuk pertanian masih sangat kecil, hanya 23,8% dari luas total laham sawah di Indonesia.

Menurutnya, program food estate yang diimplementasikan pemerintah ini dapat menambah Luas Tambah Tanam padi.

“Kami sangat bersyukur ada program food estate ini. Karena lahan-lahan kita ini cukup potensial dan cukup luas. Artinya, pilihan Kalimantan Tengah untuk food estate ini adalah pilihan yang tepat,” ujar Susilawati.

Dijelaskannya, ada tiga jenis lahan rawa berdasarkan genangannya, yakni lahan rawa pasang surut, lahan rawa lebak dan lahan rawa lebak peralihan.

Provinsi Kalimantan Tengah, didominasi lahan rawa pasang surut, dalam hal ini memerlukan manajemen air atau tata air makro dan mikro yang tepat dalam mengelola pertanian di lahan ini.

“Maka sinergi antar Kementerian/Lembaga untuk membangun tata kelola lahan dan sistem irigasi yang tepat menjadi hal yang penting untuk sama-sama dilakukan dalam membangun kawasan Food Estate,” tuturnya

Menurutnya, dengan kondisi lahan pertanian di Indonesia yang semakin berkurang, pengelolaan lahan pertanian rawa menjadi solusinya.

Walaupun untuk mengelolanya tidak semudah membalik telapak tangan, namun hal ini bisa diharapkan untuk solusi pangan masa depan.

“Memang tidak mudah mengelola lahan pertanian rawa. Ada persiapan-persiapan yang harus kita lakukan. Ini bagian dari investasi masa depan yang artinya food estate ini memang tepat dan harus ada,” kata Susilawati.

Diketahui, program food estate ini baru berjalan tiga tahun. Dia menilai, terlalu dini bila mengharapkan hasil maksimal dari lahan pertanian rawa yang belum terpenuhi secara optimal prasarana dan sarana pertaniannya.

“Kalau mau 3 tahun langsung berhasil mungkin bisa di lahan optimal bukan di lahan bukaan baru di rawa. Tetapi kalau di lahan rawa kita memang perlu proses lebih lama untuk menata lahan-lahan sesuai peruntukannya,” terangnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro25 Maret 2023 09:43
Lurah Rappojawa Ajak Semua Pj RT/RW Ikut Schedule Posko Kamtibmas
Pedomanrakyat.com, Makassar – Lurah Rappojawa, A. Makkarumpa berbaur dengan Pj. Ketua RT/RW di Posko Recover Centre Kelurahan Rappojawa, Kecamat...
Nasional25 Maret 2023 09:42
Kemnaker Akan Awasi Pemotongan Upah Sesuai Kesepakatan dengan Pekerja
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselam...
Metro25 Maret 2023 09:33
Safari Ramadhan di Masjid Awaluddin Tallo, Rudianto Lallo Ingatkan Pentingnya Ilmu Pengetahuan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo tak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk senantiasa menjaga anak dan m...
Nasional25 Maret 2023 09:29
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Melonguane Sulut, Tak Berpotensi Tsunami
Pedomanrakyat.com, Sulawesi Utara – Gempa dengan Magnitudo (M) 5,2 terjadi di Melonguane, Sulawesi, Utara, Sabtu (25/3) pagi. “#Gempa Mag:...