Pedomanrakyat.com, Makassar – Bulan Suci Ramdhan 1443 Hijriah atau tahun 2022 ini, sudah memasuki hari ke 16. Artinya sebentar lagi umat muslim akan merayakan lebaran Idhul Fitri.
Mendekati lebaran, biasanya bahan-bahan yang menjadi kebutuhan pokok masyarajat akan mengalami peningkatan harga. Salah satunya daging sapi.
Olehnya itu, Dinas perdagangan (Disdag) menjadi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang harus mengambil perang dan harus mengontrol kemungkinan lonjakan harga tersebut.
Baca Juga :
Di Kota Makassar sendiri, sebagai upaya merespon dan mengontrol terjadinya lonjakan harga daging. Maka Disdag Makassar telah bekerja sama dengan pihak terkait.
Salah satunya Disdag Kota Makassar telah bekerjsama dengan pengelola Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Makassar.
Sekretaris Disdag Makassar, Ahmad mengatakan bahwa, pihak pengelola RPH juga telah meminjam satu unit mobil untuk menanggulangi ketersediaan daging.
“Jadi nantinya dipakai disaat memang harga naik dan stok barang kurang nanti,” kata Ahmad, beberapa waktu lalu kepada Pedomanrakyat.com.
Selain itu kata Ahmad, bapak Wali Kota Makassar, juga meminta agar ketersediaan komoditas selama bulan Ramdhan dan lebaran aman.
“Adapun lonjakan-lonjakan harga itu, nanti kita antusiasi dengan operasi pasar. Jadi operasi pasar itu tujuannya disaat kelangkaan barang dan harga juga naik. Sehingga salah satu cara untuk menghindari lonjakan harga itu operasi pasar,” tuturnya.
Ahmad juga menuturkan bahwa, pihaknya juga telah menyediakan mobil yang akan disebar dibeberapa pasar dalam rangka mengantisipasi lonjakan dan kelangkaan barang.
“Jadi persiapan saya ada 10 unit mobil rencananya kalau memang dibutuhkan kita kasih turun 10 unit mobil ini,” tutupnya.

Komentar