Pedomanrakyat.com, Gowa – Keberadaan Balla Lompoa, di Kabupaten Gowa kerap kali menjadi lokasi kegiatan-kegiatan besar. Baik yang bersifat kegiatan pariwisata, kebudayaan, maupun kegiatan umum lainnya.
Kali ini Balla Lompoa yang berada di Jalan K. H. Wahid Hasyim, Kota Sungguminasa ini menjadi saksi pertemuan para petinggi atau pimpinan dari Bank Pembangunan Daerah (BPD) se-Indonesia. Masing-masing Direksi Bank Sulselbar, Direksi Bank Jambi, Direksi Bank Sumatra Selatan dan Bangka Belitung (Sumsel Babel), Direksi Bank Bengkulu, Direksi Bank Lampung, Direksi Bank DKI, Direksi Bank Jawa Barat dan Banten (BJB), Direksi Bank Jawa Timur, Direksi BPD Bali, dan Direksi Bank Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimtara).
Kemudian Direksi Bank Kalimantan Barat, Direksi BPD Sulteng, Direksi Bank Sultra, Direksi Bank Papua, Direksi Bank Sumut, Direksi Bank Sumatera Utara, Direksi Bank Riau Kepri Syariah, Direksi Bank Maluku, Direksi Bank Kalimantan Selatan, Direksi Bank Nagari, Direksi Bank Aceh Syariah, Direksi Bank NTT, dan beberapa direksi bank daerah lainnya.
Baca Juga :
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Welcoming Dinner Direksi BPD Se-Indonesia ini berlangsung di pelataran Museum Istana Balla Lompoa, dan disambut langsung Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.
“Selamat datang di Kabupaten Gowa, tentu atas nama Pemerintah Kabupaten Gowa merasa terhormat atas dipilihnya Gowa sebagai tempat acara malam ini. Sehingga Insya Allah kami akan jamu dengan baik sekaligus untuk menumbuhkan tali silaturahmi diantara kita semua,” ungkapnya saat menyambut para pimpinan BPD Se-Indonesia itu, kemarin.
Adnan mengaku, keberadaan BPD memiliki peran yang cukup kuat dalam pengembangan daerah, terlebih ditengah kesulitan yang ada atau pada pandemi Covid-19 yang sempat melanda Indonesia. Termasuk di Kabupaten Gowa.
“Kita memang sudah bangkit secara ekonomi tapi belum bangkit sepenuhnya seperti sebelum terjadinya Covid-19, sehingga peran perbankan seperti BPD sangat dibutuhkan oleh pemerintah untuk mengembalikan kebangkitan ekonomi kita khususnya dalam pengembangan UMKM,” tambah Sekjen Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini.
Olehnya ia berharap melalui Welcoming Dinner ini kolaborasi antara pemerintah dan BPD dimasing-masing wilayah bisa terus berlanjut. Tujuannya untuk kembali mengembalikan aktivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah yang semakin baik dan positif di masa mendatang.
Sementara, Direktur Utama Bank Sulselbar Yulis Suandi mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan setiap setahun dua kali. Dimana saat ini Bank Sulselbar dipercaya menjadi tuan rumah dan memilih Kabupaten Gowa sebagai lokasi kegiatan. Dalam agenda ini dilakukan juga agenda penarikan Undian Nasional Simpeda Periode Tahun 2023.
“Tahun ini Bank Sulselbar berkesempatan menjadi tuan rumah, dan kami memilih Museum Balla Lompoa Kabupaten Gowa. Ini pun menjadi bukti sejarah sebagai tempat pertemuan pertama seluruh Dirut BPD se-Indonesia,” katanya.
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa Tenriwati Tahri mengatakan, pihaknya tentu bangga dengan dijadikannya kawasan Museum Balla Lompoa sebagai lokasi pertemuan akbar seperti pertemuan dari pimpinan bank daerah di Indonesia.
“Ini akan menjadi nilai promosi bagi kami, sebab secara tidak langsung mereka bisa melihat bagaimana potensi sejarah Kabupaten Gowa dari perwajahan Museum Balla Lompoa ini. Semoga setelah kegiatan ini, mereka akan datang kembali sehingga akan mendorong jumlah kunjungan wisata yang ada,” terangnya singkat.
Komentar