Pedoman Rakyat, Maros – Muh Tahir, salah seorang kader dari Partai Hanura di Kabupaten Maros, Sulsel, memilih mundur. Alasan karena beda pilihan di Pilkada.
Muh Tahir diketahui seorang pengurus PAC Partai Hanura di Turikale. Kader Hanura ini mundur disampaikan melalui video yang kini sudah tersebar luas.
Asal ditahu, Partai Hanura di Pilkada Maros mengusung paslon nomor urut dua, Chaidir Syam-Suhartina Bohari atau dengan tagline “HatiKita Keren”.
Baca Juga :
Kemudian, Muh Tahir memilih untuk mendukung paslon lain yakni A Harmil Mattotorang-HA Ilham Nadjamuddin atau yang dekat dengan tagline Maros Unggul.
“Inilah pemimpin Maros Unggul yang diridhoi Allah SWT,” katanya dalam vidio berdurasi 33 detik itu.
“Saya pengurus partai Hanura atas nama Muhammad Tahir, mengundurkan diri dari partai karena tidak mengikuti Maros Unggul,” katanya diawal vidio.
Dukungannya ini dipertegas dengan pengunduran diri sebagai kader partai orange.
Ia juga menghaturkan permohonan maaf kepada seluruh pengurus Hanura mulai dari DPP sampai dengan yang ada di daerah dengan pernyataan sikapnya itu. “Mohon maaf kepada seluruh pengurus karena kita beda pilihan,” tutupnya. (zeg)
Komentar