Berlaku 17 Maret, Tilang Elektronik Polda Sulsel Bisa Kenali Wajah Pengendara Dalam Mobil

Jennaroka
Jennaroka

Kamis, 04 Maret 2021 15:16

Pantauan tilang elektronik (foto:twitter)
Pantauan tilang elektronik (foto:twitter)

Pedoman Rakyat, Makassar – Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulse) kini tengah mempersiapkan pemberlakukan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Kota Makassar. Peluncuran ETLE nasional itu dipimpin langsung Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pada 17 Maret mendatang. Launching ini dihelat secara virtual bersama 10 Polda lainnya.

Direktur Lalu Lintas Polda Sulsel, Kombes Pol Frans Sentoe mengatakan, sejumlah persiapan pembaruan software dan hardware sementara dalam penggarapan. “Kalau ETLE di Makassar memang sebelumnya sudah ada, cuman karena ada beberapa software dan hardware yang rusak dan perlu diupgrade makanya mangkrak selama dua tahun ini. Untuk itu semuanya kita perbaharui aplikasi dan kameranya,” kata Frans kepada wartawan, Kamis (4/3/2021).

Frans juga menjelaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Walikota Makassar, serta dinas terkait seperti Dinas Perhubungan dan Kominfo. Hasilnya sangat didukung penuh dengan pemerintah daerah. Menurutnya ETLE kali ini bukan lagi skali lokal tetapi sistemnya sudah nasional, segala pembaharuan baik software maupun hardware diklaim canggih. Frans bilang, misalnya kamera CCTV yang dinamakan Automatic Number Plate Recognition (ANPR) sudah bisa menjangkau sampai ke dalam mobil.

“Kalau dulu hanya bisa rekam kasat mata, misalnya yang tidak pakai helm, melanggar marka. Sekarang kita upgrade sudah bisa menembus masuk ke dalam mobil yang kaca film mobilnya di atas kadar 50 persen. Pengendaranya juga kita tahu siapa, tidak pakai safety belt kita tahu semuanya,” bebernya.

Sebanyak 20 kamera ANPR sudah dipersiapkan pihaknya untuk dipasang di titik-titik strategis di Makassar, serta bakal dipasang hingga puluhan titik di Kota Makassar. “Untuk awal kita pasang sebelas titik dulu, secara bertahap sampai 50 titik. Ini kita komunikasikan dengan Pemda dan Korlantas, karena alatnya cukup mahal,” ungkapnya.

Rekaman CCTV yang dipasang ini semua akan termonitor posko khusus di Polrestabes Makassar. Setelah launching nantinya, kata Frans pihaknya bakal melakukan sosialisasi lebih dulu sebelum melakukan penindakan. “Biar masyarakat tidak kaget,” tandasnya.

Penulis : Reza

 Komentar

Berita Terbaru
Metro04 November 2025 22:31
Aliyah Mustika Ilham: dr. Abdul Azis Adalah Simbol Ketulusan dan Pengabdian
Pedomanrakyat.com, Gowa – Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham menghadiri ceramah dan doa bersama mengenang aktivis kemanusiaan sekalig...
Metro04 November 2025 21:29
Lepas Sambut Pangdam Hasanuddin, Wagub Fatmawati Tegaskan Sinergi Pemprov–TNI
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menegaskan pentingnya sinergi yang solid antara Pemerintah Provi...
Daerah04 November 2025 20:30
Pemkab Luwu Timur Gandeng Briton Cambridge Kembangkan Sekolah dan BLK Bertaraf Internasional
Pedomanrakyat.com, Lutim – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Pemkab Lutim) menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan Briton English E...
Daerah04 November 2025 19:26
Wabup Sinjai Mahyanto Tutup Kegiatan Local Digital Heroes 2025
Pedomanrakyat.com, Sinjai – Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda secara resmi menutup kegiatan Local Digital Heroes Tahun 2025 untuk Sahabat ...