Buka LK 2 KAMMI, Rudianto Lallo Berbagi Inspirasi Kepemimpinan

Nhico
Nhico

Kamis, 03 Februari 2022 09:33

Buka LK 2 KAMMI, Rudianto Lallo Berbagi Inspirasi Kepemimpinan

Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar Rudianto Lallo membuka Latihan Kepemimpinan (LK) 2 Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) di Baruga Karaeng Matoayya, Rumah Jabatan Ketua DPRD Makassar, Rabu (2/2/2022).

Di hadapan puluhan kader KAMMI, Rudianto Lallo berbagi cerita tentang inspirasi kepemimpinan yang bisa menjadi acuan bagi para anggota KAMMI. Dia menegaskan aktivis-aktivis mahasiswa termasuk KAMMI saat adalah calon-calon pemimpin di masa datang.

“Calon pemimpin di masa datang adalah aktivis-aktivisi mahasiswa dan kampus hari ini. Bisa menjadi apa saja dan mengambil peran penting dalam perjalanan bangsa,” urai Rudi–sapaan akran Rudianto Lallo..

Dia mengakui, berproses melalui organisasi baik di dalam maupun di luar kampus menjadi nilai tambah dalam perjalanan karir seseorang. Menurut Rudi, pengalaman berorganisasi tersebut dia rasakan manfaatnya, karena selama menjadi mahasiswa dirinya aktif di senat mahasiswa dan terakhir menjadi ketua Ikatan Senat Mahasiswa Hukum Indonesia (Ismahi).

“KAMMI banyak melahirkan pemimpin, tokoh yang berani bersuara dan berpikiran cerdas. Salah satunya seperti Bung Fahri Hamzah,” ujar Rudi.

Rudi juga sempat menceritakan tentang nama yang digunakan untuk ruang pertemuan di rumah jabatan ketua DPRD Makassar, yakni Baruga Karaeng Matoaya.

“Karaeng Matoaya merupakan simbol kepemimpinan di masa lalu. Raja pertama beragama Islam dan pemimpin yang kharismatik,” ungkap Rudi.

Karaeng Matoaya atau bernama lengkap Karaeng Matoaya I Malingkang Daeng Manyonri’ Karaeng Katangka atau Sultan Abdullah adalah seorang raja Kerajaan Tallo yang memerintah periode 1593-1623 dan wafat pada tahun 1636, sekaligus menjadi perdana menteri Kesultanan Makassar yang sangat berpengaruh pada abad ke-17.

Berdasarkan sejarah, Karaeng Matoaya juga melantik Sultan Alauddin sebagai raja Kerajaan Gowa menggantikan saudaranya Tunipasulu. Hubungan yang erat antara Karaeng Matoaya dan Sultan Alauddin kemudian berhasil meningkatkan kejayaan Kesultanan Makassar sehingga menjadi kekuatan militer dan perdagangan yang disegani di wilayah timur Nusantara.

 Komentar

Berita Terbaru
Ekonomi19 Oktober 2024 09:07
Meriahkan HUT ke 72, KALLA Gelar Olimpiade Kalla hingga Kalla Got Talent
Pedomanrakyat.com, Makassar – Semarak Olimpiade Kalla nampak begitu jelas terlihat dari semangat para Insan Kalla atau karyawan/i KALLA dalam me...
Politik19 Oktober 2024 08:13
Temu Akbar 222 Kelompok Relawan, Seto-Rezki: Semangat Mereka Energi Bagi Kami
Pedomanrakyat.com, Makassar – Temu akbar dan deklarasi 222 kelompok relawan yang tergabung dalam barisan pemenangan Seto-Rezki berlangsung meria...
Metro18 Oktober 2024 23:01
Pemprov Sudah Tuntas Laksanakan Rekomendasi BKN, Soal Mutasi Pejabat
Pedomanrakyat.com, Makassar — Pemerintah Provinsi Sulsel dalam hal ini Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah melaksanakan sepenuhnya rekomendasi Bada...
Politik18 Oktober 2024 21:01
Dukung Seto-Rezki, Warga Kecamatan Makassar Kompak Suarakan Perubahan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Suasana penuh antusiasme terlihat di Kecamatan Makassar ketika ratusan warga menghadiri kampanye dialogis calon Wa...