Pedomanrakyat.com, Pangkep – Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau( MYL) dalam laporannya dihadapan Gubernur Sulsel pada puncak hari jadi ke-63 tahun Kabupaten Pangkep digelar di Kecamatan Tondong Tallasa, Kamis(8/2/23) mengklaim ekonomi daerah yang dipimpinnya mengalami trend peningkatan positif.
Capaian ekonomi makro Pangkep meningkat sekitar 1,77 persen karena saat pandemi covid capaiannya sekitar 1,69. “Tetapi pasca covid ekonomi kita meningkat signifikan dengan ketercapaian sekitar 3,46 persen,” ujar MYL.
Di HUT Pangkep ke 63. Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman hadir langsung diperingatan hari jadi daerah ini, yang mengusung tema Kerja Kolaboratif Menuju Pangkep Hebat.
Baca Juga :
Gubernur Sulsel ASS, menyerahkan bantuan keuangan sebesar Rp 23 milyar 200 juta untuk pemkab Pangkep.
ASS yang akrab disebut Gubernur Andalan ini memberikan target waktu enam bulan untuk penggunaan anggatan bantuan keuangan tersebut.
Bantuan keuangan ini katanya, sebagian dperuntukkan untuk pembangunan Refuse Derived Fuel (RDF).
“RDF baru ada beberapa di Indonesia, di Pangkep nanti yang kelima,” ujar Gubernur Andalan.
Pembangunan pengolahan sampah RDF merupakan kerjasama Pemprov Sulsel, PT Semen Tonasa dan Pemkab Pangkep.
Sementara itu, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau(MYL) mengatakan, menyambut HUT Pangkep berbagai kegiatan telah dilaksanakan. Salah satunya Pangkep mengaji serentak yang dilaksanakan organisasi perangkat daerah, sekolah dan instansi.
MYL menyampaikan terima kasih kepada gubernur Andalan yang telah memperioritaskan perbaikan jalan, khususnya Tondong Tallasa mulai dari Minasatene.
Dikatakan MYL, pertumbuhan ekonomi makro daerah Pangkep mrngalami trend positif terjadi peningkatan dari angka 1,69 persen saat pandemi Covid-19 namun saat ini tumbuh menjadi 3,46 persen. Tahun 2021 tingkat pengangguran terbuka berada angka 5,86 persen menjadi 5,23 persen.
Lanjut MYL, Pangkep sudah mencapai 10 kali berturut-turut meraih WTP. Raihan ini sebagai bukti ketaatan Pemkab Pangkep dalam penyajian keuangan.
Terkait RDF, diharapkan persoalan sampah bisa diselesaikan. Sebab, sampah akan diolah menjadi sumber energi industri.
“Melalui support Pemprov Sulsel dan PT Semen Tonasa kita wujudkan RDF untuk menghasilkan green energi,”kata MYL.
Usai menghadiri HUT ke-63 Pangkep di Tondong Tallasa, gubernur Andalan meresmikan Mall Pelayanan Publik.
Komentar