Daftar Terbaru 20 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Dapat Gaji Kecil

Nhico
Nhico

Sabtu, 10 Mei 2025 10:44

Ilustrasi Mahasiswa.(F-IST)
Ilustrasi Mahasiswa.(F-IST)

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Gelar sarjana sering dianggap sebagai langkah awal menuju karier gemilang. Namun, perjalanan setelah wisuda tak selalu mulus, apalagi jika dihadapkan pada realitas penghasilan yang tak sebanding dengan perjuangan selama kuliah.

Laporan terbaru dari Federal Reserve Bank of New York, yang berjudul The Labor Market for Recent College Graduates, memberikan gambaran yang menarik tentang pasar tenaga kerja di Amerika Serikat, terutama bagi lulusan perguruan tinggi baru.

Salah satu temuan utama laporan tersebut adalah 20 jurusan kuliah yang mencatatkan rata-rata gaji awal terendah dalam lima tahun pertama setelah kelulusan.

Jurusan kuliah yang lulusannya dapat gaji kecil

1. Bahasa Asing

  • Gaji Awal: $40,000
  • Tingkat Pengangguran: 4.0 persen

2. Ilmu Sosial

  • Gaji Awal: $41,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.3 persen

3. Seni Pertunjukan

  • Gaji Awal: $41,900
  • Tingkat Pengangguran: 2.7 persen

4. Antropologi

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 9.4 persen

5. Pendidikan Anak Usia Dini

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 1.3 persen

6. Ilmu Keluarga dan Konsumen

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 2.7 persen

7. Pendidikan Umum

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.3 persen

8. Biologi

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.1 persen

9. Pelayanan Sosial

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 1.7 persen

10. Teologi dan Agama

  • Gaji Awal: $42,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.1 persen

11. Seni Rupa

  • Gaji Awal: $42,500
  • Tingkat Pengangguran: 7.0 persen

12. Ilmu Hewan dan Tumbuhan

  • Gaji Awal: $43,000
  • Tingkat Pengangguran: 1.0 persen

13. Pendidikan Sekolah Dasar

  • Gaji Awal: $43,300
  • Tingkat Pengangguran: 1.8 persen

14. Pariwisata dan Perhotelan

  • Gaji Awal: $44,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.7 persen

15. Sejarah Seni

  • Gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.0 persen

16. Bahasa dan Sastra Inggris

  • Gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 4.9 persen

17. Kajian Etnis

  • Gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 2.6 persen

18. Sejarah

  • Gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 4.6 persen

19. Liberal Arts

  • Gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 5.3 persen

20. Psikologi

  • gaji Awal: $45,000
  • Tingkat Pengangguran: 3.6 persen

Mengapa gaji $42,000 – $45,000 disebut kecil?

Bagi sebagian orang Indonesia, gaji awal sebesar 40.000 hingga 45.000 dolar AS per tahun terdengar menjanjikan.

Jika dikonversi ke rupiah dengan kurs Rp 16.524,64 per dolar, angka ini setara dengan sekitar Rp 660 juta hingga Rp 743 juta per tahun atau sekitar Rp 55 juta hingga Rp 59 juta per bulan, jumlah yang bagi banyak orang Indonesia tergolong besar.

Namun dalam konteks Amerika Serikat, angka tersebut justru masuk dalam kategori gaji kecil, terutama untuk lulusan perguruan tinggi. Mengapa demikian?

Pertama, biaya hidup di Amerika sangat tinggi. Di kota-kota besar seperti New York, San Francisco, atau Los Angeles, biaya sewa apartemen satu kamar bisa mencapai sekitar $2.000 per bulan, belum termasuk biaya makanan, transportasi, asuransi, dan pajak.

Bahkan di kota menengah seperti Austin atau Denver, biaya hidup tetap berada di kisaran $40.000–$60.000 per tahun untuk satu orang. Artinya, lulusan dengan gaji $40.000 nyaris tidak memiliki ruang untuk menabung atau menikmati kenyamanan hidup.

Selain itu, gaji tersebut hanya sedikit di atas upah minimum. Misalnya, pekerja dengan upah $15 per jam (yang umum di banyak negara bagian AS) akan menghasilkan sekitar $31.200 per tahun.

Maka gaji $40.000 memang lebih tinggi, tetapi tidak signifikan dalam hal peningkatan kualitas hidup. Dalam dunia kerja AS, gaji awal yang dianggap “nyaman” biasanya berada di atas $60.000 hingga $80.000 per tahun, terutama bagi lulusan dengan gelar sarjana.

Lebih lagi, lulusan perguruan tinggi di AS umumnya menanggung beban student loan. Mereka harus membayar cicilan pinjaman pendidikan yang bisa mencapai ratusan dolar per bulan.

Dengan pengeluaran pokok yang besar dan pendapatan yang pas-pasan, banyak dari mereka yang harus menunda kepemilikan rumah, pernikahan, atau bahkan memiliki anak.

Terakhir, jurusan-jurusan dengan gaji kecil cenderung berasal dari bidang yang kurang menguntungkan secara ekonomi, seperti seni rupa, antropologi, dan teater.

Profesi yang berkaitan dengan jurusan ini biasanya berada di sektor nirlaba, pendidikan, atau pekerjaan lepas yang tidak menjanjikan kestabilan finansial.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro17 Mei 2025 17:48
Odhika Cakra: Pemilihan RT/RW Harus Transparan dan Partisipatif
Pedomanrakyat.com, Makassar – Anggota DPRD Kota Makassar, Andi Odhika Cakra Satriawan, menyoroti rencana pemilihan Ketua RT dan RW yang akan dig...
Metro17 Mei 2025 14:39
Ketua Komisi B DPRD Sulsel Azizah Irma Salurkan 15 Ton Bibit Jagung Unggul, Sasar 35 Kelompok Tani Pinrang
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Ketua Komisi B DPRD Sulawesi Selatan, Andi Azizah Irma Wahyudiyati Irwan, menyalurkan bantuan berupa bibit jagung k...
Politik17 Mei 2025 14:16
Ikut Bimtek NasDem Sulsel, Odhika: Kami Diperintahkan Mengawal Setiap Aspirasi Masyarakat
Pedomanrakyat.com. Makassar – Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi NasDem, Andi Odhika Cakra Satriawan mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bi...
Metro17 Mei 2025 12:10
Wali Kota Makassar Munafri Pilih Andi Zulkifly Sebagai Sekda Definitif, Tunggu Rekomendasi Gubernur
Pedomanrakyat.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, yang akrab disapa Appi, secara resmi menetapkan Andi Zulkifly sebagai Sekre...