Pedoman Rakyat, Jakarta – Harga minyak goreng naik hingga menyentuh level Rp20.000 per kg.
Harga minyak goreng yang mahal ini dikeluhkan para pedagang.
Menteri Perdagangan (Mendag) Muhamamad Lutfi mengimbau pelaku industri untuk ikut serta bersama pemerintah mengendalikan kenaikan harga minyak goreng dengan memberikan buffer stock atau stok penyangga agar kenaikan komoditas tersebut tidak terlalu memberatkan masyarakat.
Baca Juga :
“Kita tidak bisa mendiamkan, semuanya bisa bekerja sama. Jadi kita imbau kepada industri untuk memberikan buffer stock supaya kenaikannya tidak memberatkan masyarakat,” ujar Mendag Muhamamad Lutfi, Senin (15/11/2021).
Menurut Mendag, stok minyak goreng saat ini aman yakni mencapai 624 ribu liter dan jumlah tersebut bisa untuk kebutuhan selama 1,5 bulan.
Mendag mengatakan kenaikan harga minyak goreng beberapa waktu lalu dipicu kenaikan harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) di pasar internasional.
Komentar