Pedoman Rakyat, Makassar – Plt Kadisdik Sulsel, Basri, mengimbau masyarakat atau orang tua calon siswa (casis) tetap tenang.
Jika memungkinkan, casis yang tidak lolos pada jalur zonasi akan diakomodasi melalui jalur pemenuhan kuota.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar semua bisa terakomodir,” katanya.
Baca Juga :
Basri memastikan tidak ada alumni SMP di Sulsel yang tidak bersekolah karena persoalan zonasi. Orang tua casis bisa melapor ke help desk atau langsung kepada Ketua Panitia PPDB Sulsel 2020 jika memiliki keluhan.
“Jika ada hal-hal yang perlu dikomunikasi bisa dibicarakan satu per satu sehingga mendapatkan solusi tanpa demo secara massal,” harapnya.
Hingga saat ini, pihaknya tengah memvalidasi atau mengumpul data casis. Harapannya, pelaksanaan PPDB 2020 berjalan sukses.
Untuk diketahui, daya tampung SMA/SMK sederajat di Kota Makassar sebanyak 31.104 bangku, sementara lulusan pada jenjang SMP hanya 23.107 orang, sehingga terdapat 7.977 kelebihan bangku kosong.
Ditingkat provinsi Sulsel. Ada 174. 282 bangku yang tersedia di SMA/SMK sederajat se Sulsel, sementara tamatan SMP sederajat hanya 151.848, sehingga ada 22.434 bangku yang tersedia untuk tahun ajaran 2020-2021.
Rinciannya, SMA Negeri 44 persen, SMK Negeri 25 persen, SMK Swasta 19 persen dan SMA Swasta 12 persen. (zul)
Komentar