Kongres Sebelum Pilkada, AHY Berpeluang Jadi Caketum Tunggal

Editor
Editor

Senin, 13 Januari 2020 04:47

Kongres Sebelum Pilkada, AHY Berpeluang Jadi Caketum Tunggal

Pedomam Rakyat, Jakarta – Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diprediksi melepas jabatan ketua umum pada kongres Demokrat yang berlangsung awal tahun ini. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) digadang-gadang menjadi penerusnya.

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan peluang AHY menjadi ketua umum sangat besar. Bahkan dalam kongres nanti, dia berpotensi  muncul sebagai calon tunggal calon ketua umum (Caketum). 

“Dalam kongres semua partai, calon tunggal tidaklah tabu,” kata Max Sopacua, kemarin. 

Dia mengaku belum melihat kader sekaliber AHY yang muncul saat ini sehingga peluang aklamasi dalam kongres sangat besar. Max menampik munculnya AHY bukan karena yang bersangkutan adalah “putra mahkota” SBY. 

Namun lebih pada faktor kemampuan dan kepemimpinan yang bersangkutan. “Tidak ada hambatan bagi AHY untuk menjabat ketua umum Demokrat,” ujarnya. 

Max Sopacua mengklaim putra sulung SBY itu sudah layak memimpin Partai Demokrat. Sejumlah pengalaman politik sudah cukup menjadi bekal untuk memimpin partai berlambang bintang mercy itu. Sebelum diangkat menjadi waketum, AHY sebelumnya ditunjuk sebagai komandan satuan tugas bersama (Kogasma) dalam pemenangan pemilu 2019 lalu. 

Max berharap SBY bisa legowo  melepas jabatan ketua umum untuk regenerasi partai. “Sebagai kader kami lihat ini saat yang tepat melakukan regenerasi,” papar mantan anggota DPR itu dilansir Jawa Pos.

Di sisi lain, sejauh ini kongres Demokrat belum diputuskan. Menurut Max, ketua umum memiliki kewenangan untuk menentukan waktu kongres. Dia memprediksi kongres akan berlangsung pada Maret atau April tahun ini. 

Kongres akan dipercepat sebelum pelaksanaan pilkada agar punya waktu untuk konsolidasi. “Saya kira prosesnya tidak rumit. Tinggal ketum mengumumkan saja waktunya,” tandas mantan wartawan TVRI itu. 

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah mengatakan SBY sudah cukup lama mempersiapkan putra sulungnya untuk meneruskan kiprah politiknya. “Saya kira isyarat itu sudah diperlihatkan cukup terang-benderang,” kata Dedi. 

Tanda-tanda AHY disiapkan sebagai pucuk pimpinan Demokrat sudah tampak saat yang bersangkutan diusung menjadi calon gubernur (cagub) DKI Jakarta di Pilgub 2017 lalu. Meski akhirnya kalah, namun SBY terus menempatkan AHY dalam posisi strategis. 

Pada pemilu 2019, tambah Dedi, dia didapuk menjadi komandan satuan tugas bersama (Kogasma) untuk misi memimpin pemenangan Demokrat di pemilu 2019. Tak lama berselang AHY naik lagi sebagai wakil ketua umum. “Step by step kan sudah jelas,” paparnya. (*)

 Komentar

Berita Terbaru
Politik21 September 2023 20:44
Legislator NasDem Sulsel Rezki Lutfi Fasilitasi Ambulance Gratis untuk Masyarakat Makassar
Pedomanrakyat.com, Makassar – Anggota DPRD Sulawesi Selatan Rezki Mulfiati Lutfi terus komitmen memberikan bantuan kepada masyarakat. Salah satu...
Politik21 September 2023 18:19
Nyaleg DPRD Provinsi, Kehadiran YM Dongkrak Suara Partai Gerindra di Dapil Sulsel VII
Pedomanrakyat.com, Makassar – Kehadiran Mantan Direktur Perseroda Sulsel, Yasir Machmud (YM), dalam kontestasi Pemilu DPRD Sulsel Dapil VII Bone...
Nasional21 September 2023 15:30
Lukas Enembe Minta Hakim Buka Rekening Pribadi, Istri, dan Anaknya yang Diblokir KPK
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Mantan gubernur nonaktif Papua, Lukas Enembe dituntut 10 tahun 6 bulan penjara atas kasus suap dan gratifikasi. Saa...
Nasional21 September 2023 15:12
Polisi Tangkap Anak Buah Egianus Kogoya di Nabire
Pedomanrakyat.com, Papua – Satgas Operasi Damai Cartenz 2023 menangkap satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya b...