Makassar Tuan Rumah Seminar Agama-Agama PGI ke 38, PJ Sekda Firman Pagarra : Rawat Persatuan Umat Untuk Perdamaian

Nhico
Nhico

Rabu, 17 Januari 2024 19:04

Makassar Tuan Rumah Seminar Agama-Agama PGI ke 38, PJ Sekda Firman Pagarra : Rawat Persatuan Umat Untuk Perdamaian

Pedomanrakyat.com, MAKASSAR,— Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) telah menggelar seminar agama-agama ke-38 yang dimulai dari tanggal 15-17 Januari 2024.

Seminar agama-agama ini mengangkat tema “Merawat dan Mengadvokasi Keadilan, serta Perdamaian di Tengah Masyarakat Majemuk Demi Pemajuan HAM dan Demokrasi di Indonesia”.

Sejalan dengan tema itu, pihaknya pun menutup kegiatan seminar agama-agama ini dengan merangkaikan pembacaan deklarasi damai yang disaksikan langsung oleh PJ Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra.

Deklarasi damai ini sebuah simbol untuk mengedepankan perdamaian apalagi telah memasuki tahun politik. Dimana ketakutan masyarakat dipecah belah oleh salah satu konflik seperti isu SARA.

“Atas nama Pemerintah Kota Makassar, saya mendukung seminar agama-agama yang dilakukan PGI sekaligus deklarasi damai untuk menciptakan kondusifitas dan keadilan dalam menghadapi tahun politik 2024,” ucap Firman.

Dukungan Pemkot Makassar melalui deklarasi damai ini, kata Firman sejalan dengan program Pemkot yakni Perkuatan Keimanan Umat. Dimana kekuatan umat merupakan modal utama menciptakan kedamaian, keadilan dan memajukan demokrasi yang baik di Kota Makassar.

Penguatan umat juga sebagai tanda kota itu kuat dan memiliki integritas tinggi di mata dunia.

“Saya harap melalui deklarasi damai ini bisa menciptakan penguatan umat dari berbagai agama untuk mengawal proses jalannya Pemilu damai dan kedepannya semua orang dapat menjungjung tinggi HAM,” ungkapnya.

Sementara, Sekretaris Eksekutif PGI Pusat, Pendeta (pdt) Jimmi Sormin mengaku bersyukur mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Makassar.

Karenanya, ia memilih Kota Makassar sebagai tuan rumah untuk menggelar seminar dan deklarasi damai karena pihaknya mengetahui Makassar merupakan wilayah yang menggambarkan keberagaman sekaligus juga kemajuan di dalam toleransi satu sama lainnya.

“Kita lihat dari suku-suku yang ada di sini, kita lihat juga dari ras yang ada, tidak ada intoleran di Makassar semua agama saling menghargai,” tuturnya.

Ia pun berharap kota-kota lain dapat belajar dari Kota Makassar karena Makassar adalah salah satu role model yang mengupayakan perdamaian di tengah-tengah masyarakat dengan berbagai program keagamaan yang dikeluarkan Pemerintah Kota Makassar.

“Peserta kita banyak dari luar provinsi. Kita mau perlihatkan ini loh Makassar dengan keberagaman yang saling menghargai. Jadi mereka datang juga sambil belajar,” sebutnya.

Seminar agama-agama ini juga merupakan kegiatan rutin yang terus dilakukan oleh PGI setiap tahunnya dengan tujuan merawat keberagaman dan keterikatan antar agama yang menjadi ciri dan juga kekayaan bangsa. (*)

 Komentar

Berita Terbaru
Politik27 Juli 2024 12:15
Soal Keunggulan Telak Andi Sudirman dalam Survei Indikator, Dr. Adi Suryadi Culla: Tidak Mengejutkan
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pengamat politik dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Dr. Adi Suryadi Culla mengaku tidak terkejut dengan hasil sur...
Metro27 Juli 2024 00:45
Dj Asal Makassar Maya Yulanda Tutup Kemeriahan Panggung Utama F8 Makassar di Malam Kedua
Pedomanrakyat.com, Makassar – Dj cantik asal Makassar Maya Yulanda berhasil mengguncang Panggung Utama F8 Makassar di Tugu MNEK, Jumat (26/7/202...
Metro27 Juli 2024 00:40
Kreativitas Pelajar dengan Panggung Fashion Show di F8
Pedomanrakyat.com, Makassar- Makassar International Eight Festival & Forum (F8) memberi panggung bagi siswa-siswi SMK Kota Makassar untuk memamerk...
Metro27 Juli 2024 00:37
F8 Makassar Gelar Nobar Trailer ‘Uang Panai 2’ Bareng Para Pemeran Utama
Pedomanrakyat.com, Makassar- Para pemeran utama film bioskop ‘Uang Panai 2’ hadir di Festival Film F8 Makassar untuk peluncuran resmi film...