Minat Jadi Petugas Haji 2025? Perhatikan Syarat Berikut

Nhico
Nhico

Rabu, 30 Oktober 2024 18:58

Ilustrasi Haji.(F-INT)
Ilustrasi Haji.(F-INT)

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) akan mengumumkan jadwal seleksi petugas haji pada 4 November 2024.

Pengumuman ini mencakup seleksi di tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga tingkat pusat.

“Ya insya Allah rencananya akan kita umumkan tanggal 4 November nanti,” kata Direktur Bina Haji Kemenag, Arsad Hidayat, menyatakan, dalam keterangannya pada Rabu (30/10/2024).

Arsad menjelaskan, penyelenggaraan ibadah haji untuk musim 1446 H/2025 M akan mengangkat tema “Haji Ramah Lansia dan Disabilitas”.

Tema ini diusung sebagai respons terhadap keluhan masyarakat yang merasa bahwa kebutuhan disabilitas kurang diperhatikan.

“Ada keluhan dari masyarakat bahwa disabilitas ini kok tidak mendapatkan perhatian. Maka pada 2025, kita angkat tema Haji Ramah Lansia dan Disabilitas,” ucapnya.

Dengan tema tersebut, Arsad menekankan pentingnya syarat tambahan dalam rekrutmen petugas haji, yaitu kemampuan berbahasa isyarat.

“Makanya mungkin untuk yang ramah disabilitas ini, nanti petugasnya punya syarat khusus. Kalau di antara calon petugas ada yang bisa komunikasi dengan orang yang tidak bisa bicara, atau tunawicara, saya kira menjadi poin plus dan nanti bisa masuk spek petugas layanan disabilitas,” imbuhnya.

Selain itu, Ditjen PHU Kemenag juga akan menerapkan batas usia maksimal 45 tahun untuk petugas haji layanan tertentu, terutama untuk Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji (PKP3JH).

“PKP3JH ini direkrut dari unsur dokter dan tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit TNI/POLRI. Mereka memang punya spek khusus yaitu siap bertugas dalam kondisi kedaruratan, makanya untuk bidang layanan ini kami syaratkan batas maksimal umur 45 tahun,” jelas Arsad.

Kondisi kesehatan para petugas haji juga akan diperiksa melalui surat kesehatan berupa hasil Medical Check-Up (MCU).

“Kita juga minta penegasan kondisi kesehatan calon PPIH melalui MCU, saya minta MCU-nya itu lengkap. Ini untuk memastikan supaya pengalaman tahun 2024 tidak terjadi lagi,” tegasnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro30 Oktober 2024 21:21
Mewah Tapi Bermasalah, Rumah Mira Hayati Bos Skincare Makassar Disegel, Pj Sekda Irwan Adnan: Ini Pengawasannya Bagaimana?
Pedomanrakyat.com, Makassar – Pembangunan rumah mewah milik bos skincare Mira Hayati masih terhenti setelah disegel Dinas Penataan Ruang (Dist...
Politik30 Oktober 2024 21:18
Kaesang Pangarep Turun Langsung Sosialisasikan Irwan-Sudirman: Warga Pinrang Pinter Semua, Mantap Nyoblos Nomor 2
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, turun langsung kampanyekan Calon Bupati dan wakil Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid...
Nasional30 Oktober 2024 21:03
Respon PDIP soal Prabowo Biayai Retret Pakai Duit Pribadi: Mengacaukan Tata Kelola Negara
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI Yulius Setiarto menganggap tata kelola negara berpotensi menjadi kacau ketika acara pembeka...
Hiburan30 Oktober 2024 20:54
Tom Lembong Tersangka Kasus Impor Gula, Rudianto Lallo: Kejagung Jangan Targetkan Kasus Lama, Ini Seolah Tidak Logis!
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Rudianto Lallo mengingatkan aparat penegak hukum untuk memprioritaskan pengusutan dan pen...