Pedomanrakyat.com, Jakarta – Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur) merespons pelaporan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya buntut video khotbah yang viral beberapa waktu lalu.
Gus Fahrur meminta agar Pendeta Gilbert tak dipolisikan karena sudah meminta maaf kepada umat Islam.
“Saya kira tidak perlu (dipolisikan), sebaiknya cukup dengan dia meminta maaf kepada umat Islam,” kata Gus Fahrur kepada wartawan, Rabu (17/4/2024).
Baca Juga :
Gus Fahrur mengajak masyarakat menjaga suasana kondusif kerukunan umat beragama di Indonesia.
Dia juga mengajak umat Islam menunjukkan bahwa agama Islam adalah agama rahmatanlil’alamin, dakwah ramah bagi semuanya.
Dia berharap ke depan sebaiknya semua pihak berhati-hati dalam memilih bahan candaan agar tidak terjadi kesalahpahaman antar-pemeluk agama.
Sebab, kata dia, isu agama bisa menjadi sangat sensitif pagi pemeluknya.
Komentar