Pedomanrakyat.com, Pangkep – Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa (IPPM) Kabupaten Pangkep menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Pangkep, Kelurahan Padoang-doangan, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Rabu (28/8/2024).
Dalam aksi ini, mahasiswa meminta 35 anggota DPRD Pangkep terpilih menandatangani petisi kesiapan menjalankan tugas dan wewenang sebagai anggota DPRD Pangkep.
Baca Juga :
- Pidato Perdana di DPRD, Bupati Yusran Lalogau Paparkan 12 Program Aksi Strategis untuk Pangkep Hebat
- DPRD Pangkep Gelar Rapat Paripurna Pidato Sambutan Bupati Pangkep Yusran Lalogau periode 2025-2030
- Presiden Prabowo Lantik Muhammad Yusran Lalogau – Abdul Rahman Assegaf sebagai Bupati dan Wakil Bupati pangkep
“Kabupaten Pangkep masih terjebak dalam lingkaran masalah yang seharusnya bisa diatasi dengan lebih baik, jika DPRD menjalankan fungsinya secara optimal,” kata Jenderal Lapangan, Muhammad Wihandi Wiguna dalam orasinya.
Wihandi Wiguna juga mengatakan, angka kemiskinan yang masih tinggi menunjukkan bahwa kebijakan ekonomi daerah belum efektif.
“Seharusnya, DPRD lebih kritis dalam mengawasi alokasi anggaran untuk program pengentasan kemiskinan,” tegas Wihandi.
Sementara itu, Ketua DPRD Pangkep, H Haris Gani usai menandatangani petisi tersebut, mengatakan, pihaknya mengapresiasi aksi unjuk rasa mahasiswa sebagai pengingat tugas pokok dan fungsi anggota dewan.
“Saya bersyukur dengan adanya aksi ini, jujur kami ini yang berada di posisi seperti sekarang ini idealnya manusia biasa, tidak luput dari kekurangan. Semakin sering kami diingatkan tentang tugas dan kewenangan kami, itu jauh lebih baik, dan ini menjadi proses pendidikan politik untuk masyarakat ke depan,” pungkas Haris Gani.
Komentar