Pedoman Rakyat, Gowa- Korban dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum petugas Satpol PP saat melakukan penertiban PPKM di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Rabu (14/7/2021) malam, berbuntu panjang.
Korban Ivan (24) kini membawa kasus tersebut kerana hukum. Ivan didampingi kuasa hukumnya Ashari Setiawan resmi melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolres Gowa, pada Kamis (15/7/2021) dini hari.
“Pokoknya itu pelaku itu harus ditangkap, tidak ada permintaan maaflah, karna istriku benar-benar syok dan masuk RS, karena pingsan,” kata Ivan saat ditemui wartawan.
Baca Juga :
Kata Ivan, akibat insiden tersebut istrinya yang sedang hamil tua terpaksa harus dirawat di Rumah Sakit (RS) karena mengalami syok berat.
“Iya tadi pingsan, jadi dibawa ke RS, benar-benar dia syok berat, iya hamil tua sudah bulannya tadi ada keluar cairan juga,” ucapnya.
Kini Ivan sudah berada di ruang SPKT Mapolres Gowa untuk dimintai keterangannya. Hingga kini juga belum ada pernyataan dari pihak kepolisian.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video aksi kekerasan yang dilakukan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) viral diberbagai platform media sosial.
Video aksi kekerasan itu memperlihatkan sejumlah oknum petugas Satpol PP memasuki sebuah cafe yang diduga terletak di kawasan Panciro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Dari keterangan video yang dilihat Pedomanrakyat.com di sejumlah akun media sosial, peristiwa itu terjadi di Cafe Ivan Riyana. Akun itu diunggah pertama kali pada Rabu (14/7/2021).
Komentar