Pedoman Rakyat, Makassar – Calon wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto tak henti-hentinya mengingatkan warga jelang pencoblosan pada 9 Desember mendatang.
Danny, sapaan dekat Moh Ramdhan Pomanto mengingatkan terus warga bahwa ia dan Fatmawati Rusdi adalah paslon yang harus terus diingat sampai pada bilik Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Lelaki berlatar belakang arsitek itu kepada seluruh tim dan relawan yang hadir menekankan, 9 Desember nanti akan menjadi penentu nasib masyarakat Kota Makassar.
Baca Juga :
“Saya selalu sampaikan bahwa ini adalah saat begitu penting untuk 1,6 juta Makassar. Salah mencoblos berarti menderita lima tahun. Jadi, mari sama-sama menangkan ADAMA,” kata Danny Pomanto saat deklarasi Relawan Roemah Djoeang yang dikendalikan oleh Ketua Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA), Rabu, (21/10/2020) malam.
Asal ditahu, deklarasi ini dibarengi dengan pengukuhan koordinator tim dan relawan Roemah Djoeang dari 15 kecamatan se Kota Makassar.
Deklarasi berlangsung di kediaman pribadi Fatma di Jalan Faisal Raya II dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker, jaga jarak, dan perwakilan yang hadir terlebih dahulu diperiksa suhu tubunya. Lengkap dengan hand sanitiser di meja.
Nampak hadir Danny, Fatma, serta politisi partai pengusung ADAMA’. Diantaranya Eric Horas dan Nunung Dasniar (Gerindra) serta Mario David (Nasdem).
“Mari kita ajak semua masyarakat untuk bersama-sama memenangkan nomor urut 1,” ucap wali kota Makassar periode 2014-2019 ini.
Sementara itu, Koordinator Roemah Djoeang Makassar, Sultan Tajang, di depan Danny dan Fatma berjanji akan mengerahkan seluruh elemen tim dan relawan untuk memaksimalkan upaya memenangkan ADAMA’.
“Roemah Djoeang terbentuk 2013 yang ada di 9 kabupaten yang menjadi daerah pemilihan Pak Andi Irwan Aras. Dan, alhamdulillah bisa mengantarkan lolos dua periode (menjadi Anggota DPR RI). Sekarang kami akan berjuang untuk memenangkan ADAMA’,” tegas Sultan.
Sultan menyampaikan, Roemah Djoeang punya 15 ribu tim dan relawan yang tersebar di seluruh Provinsi Sulsel. “Seluruh tim dan relawan akan diidentifikasi keluarga, kerabat, teman, seluruhnya, untuk bersatu bersama memenangkan ADAMA’. Bersebarlah untuk mengajak memilih ADAMA’. Kita tidak mau Makassar mundur lagi,” bebernya. (*)
Komentar