Sri Mulyani Tambah Anggaran DAU 2023 jadi Rp396 Triliun

Nhico
Nhico

Kamis, 09 Februari 2023 17:50

Sri Mulyani Tambah Anggaran DAU 2023 jadi Rp396 Triliun

Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kementerian Keuangan mengalokasikan anggaran untuk dana alokasi umum (DAU) dalam APBN 2023 sebesar Rp396 triliun, naik 4,7 persen setara Rp18 triliun dari realisasi 2022.

Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kemenkeu Luky Alfirman mengungkapkan pada 2023 DAU terbagi menjadi dua pos, yaitu untuk yang tidak ditentukan penggunaannya dan ditentukan penggunaannya.

“DAU sudah dibagi, ada bagian yang tidak ditentukan penggunaannya, Rp286,7 triliun, kemudian yang ditentukan penggunaannya sebesar Rp109,2 triliun. Jadi totalnya alokasi DAU pada APBN 2023 sebesar Rp396 triliun,” paparnya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi XI DPR dengan DJPK, Rabu (8/2/2023).

Pada dasarnya, kehadiran DAU bertujuan untuk penguatan keuangan daerah Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD)

Pada bagian DAU yang ditentukan penggunaannya, untuk meningkatkan layanan publik daerah di bidang pendidikan (Rp40 triliun), kesehatan (Rp26 triliun), dan pekerjaan umum (Rp15 triliun), serta mendukung pendanaan kelurahan (Rp1,6 triliun). Selain itu DAU juga akan digunakan untuk pengganjian formasi PPPK sebesar Rp25,7 triliun.

“Kami sudah buat aturan petunjuk teknis dalam bentuk PMK (peratuan menteri keuangan) sehingga mudah-mudahan Pemda bisa menjalankan ini dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.

Adapun, realisasi DAU 2022 mencapai 100 persen atau sebesar Rp378 triliun. Anggaran tersebut dialirkan untuk mendukung pengangkatan PPPK yang menjadi bagian dari pemenuhan belanja wajib minimal 25 persen dana transfer umum (DTU).

Sebesar Rp673,36 miliar DAU digunakan untuk penggantian biaya percepatan pelaksanaan vaksinasi oleh TNI/Polri dan BKKBN 2021.

Pada 2022, pemerintah juga mengeluarkan kebijakan penggunaan minimal 2 persen DAU untuk dukungan program perlindungan sosial dalam rangka mengantisipasi dampak inflasi.

“Kami berhadapan dengan kenaikan harga BBM di September, sehingga ada kebijakan untuk mengalokasikan pengunan 2 persen DTU pada 3 bulan terakhir 2022,” ujarnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro05 November 2025 23:32
Jepang Siapkan Reform Imigrasi, Sulsel Siapkan Talenta
Pedomanrakyat.com, Makassar – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman menerima audiensi Konsulat Jenderal Jepang di Makassar, ...
Metro05 November 2025 22:40
Melinda Aksa: Lansia Adalah Sumber Inspirasi dan Pilar Keluarga Tangguh
Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, mengajak kader PKK kecamatan dan kelurahan untuk terus berperan aktif da...
Metro05 November 2025 22:20
Sekda Sulsel Terima Tim Bank Dunia Bahas Pembiayaan Infrastruktur Daerah
Pedomanrakyat.com, Makassar – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Jufri Rahman menerima kunjungan audiensi dari tim Bank Dunia (World Ba...
Daerah05 November 2025 21:39
Capaian UHC Pinrang Jadi Bukti Nyata Komitmen Pemerintah Daerah terhadap Kesehatan Warga
Pedomanrakyat.com, Pinrang – Komitmen Pemerintah Kabupaten Pinrang dalam memastikan seluruh lapisan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan yang ad...