Pedomanrakyat.com, Makassar – Sejumlah persoalan sosial menjadi perhatian utama warga saat reses Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Andre Prasetyo Tanta (APT), di Kelurahan Kalukubodoa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Kamis (30/10/2025).
Dalam kegiatan temu konstituen masa sidang I tahun 2025/2026 itu, APT didampingi Kasi Ekbang Kelurahan Kalukubodoa, Matlail Fajar, serta dihadiri tokoh masyarakat H. Ramli, M. Idris, dan warga setempat.
Matlail Fajar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran legislator NasDem tersebut yang secara langsung menyerap aspirasi warga di tingkat kelurahan. Ia berharap berbagai usulan masyarakat dapat diperjuangkan agar segera terealisasi.
Baca Juga :
Dalam sesi penyampaian aspirasi, H. Ramli, tokoh masyarakat Kalukubodoa, mengungkapkan keprihatinannya terhadap perilaku remaja yang kian tidak terkontrol.
Ia berharap pemerintah dapat menghadirkan program pembinaan dan penguatan akhlak bagi generasi muda, tidak hanya fokus pada peningkatan gizi.
“Anak-anak sekarang banyak yang butuh arahan. Kami berharap ada program pemerintah yang bisa membina mereka, bukan hanya dari sisi kesehatan tapi juga akhlak,” ujarnya.
Sementara itu, M. Idris, warga lainnya, menyoroti masalah bantuan langsung tunai (BLT) yang dinilainya belum merata. Menurutnya, masih banyak warga yang berhak namun belum terdata sebagai penerima bantuan.
“Kami berharap ada verifikasi ulang karena masih banyak warga yang belum mendapatkan BLT,” katanya.
Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Andre Prasetyo Tanta menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan instansi terkait, baik di tingkat kota maupun provinsi.
Ketua Komisi C DPRD Sulsel itu meminta pihak kelurahan untuk lebih proaktif memperbarui dan menyampaikan data terbaru kepada masyarakat agar program pemerintah tepat sasaran.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait agar aspirasi ini bisa ditindaklanjuti. Pemerintah kelurahan juga perlu aktif memperbarui data dan berkomunikasi dengan warga,” tutur APT yang juga Ketua Komisi C DPRD Sulsel itu.
Kegiatan reses tersebut berlangsung dialogis dan mendapat respons positif dari warga, yang berharap komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat dapat terus terjalin secara terbuka.

Komentar