Waspada! Menkes Sebut Varian Baru Covid-19 Masuk ke Indonesia dari Afrika Selatan dan Inggris

Jennaroka
Jennaroka

Senin, 17 Mei 2021 22:36

Menkes RI Budi Gunadi Sadikin.
Menkes RI Budi Gunadi Sadikin.

Pedoman Rakyat, Jakarta – Ada varian baru virus Covid-19 yang masuk ke Indonesia. Dari Afrika Selatan dan London (Inggris). Hal ini disampaikan Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin, dalam keterangan pers usai mengikuti Rapat Terbatas yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengenai Penanganan Pandemi COVID-19, Senin (17/5/2021) di Jakarta.

“Kita sekarang memonitor setiap minggu adanya mutasi baru, minggu lalu kita ketemu dua lagi mutasi baru, dua-duanya terjadi di Jawa Timur, dua-duanya merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) yang datang dari Malaysia. Mereka membawa satu mutasi Afrika Selatan, satu mutasi dari London,” ujarnya.

Untuk itu Menkes meminta jajaran pemerintah di daerah untuk terus meningkatkan upaya 3T (tracing, testing, dan treatment). “Kepala daerah, dinas kesehatan, pangdam, dan kapolda untuk terus memastikan tracing-nya ditingkatkan dan orang yang di-trace positif harus segera dilakukan testing,” ujarnya lagi.

Budi menekankan, berdasarkan panduan dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO rasio tes minimal adalah satu per seribu orang per minggu untuk setiap unit terkecil. Sehingga untuk Indonesia dengan jumlah penduduk sekitar 270 juta jiwa harus dilakukan sekitar 40 ribu tes COVID-19 dalam satu hari.

“Itu yang berlaku juga di seluruh unit-unit terkecil kabupaten, kotamadya, maupun provinsi. Sekali lagi, dipastikan tracing-nya pun harus jalan, karena yang di–testing sebenarnya adalah testing epidemiologi adalah orang yang kontak erat atau yang terduga dia sudah terpapar COVID-19, itu yang harus dipastikan,” ujarnya.

Kepada masyarakat, Menkes kembali mengimbau agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) serta mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM Mikro).

Sementara, jajaran pemerintah di daerah hingga satuan terkecil di tingkat RT/RW diminta untuk memastikan bahwa PPKM Mikro tersebut terlaksana dengan baik.

“Protokol kesehatan dan protokol PPKM Mikro harus terus dijalankan, terutama memakai masker. Tracing­-nya 15 kontak erat dalam waktu 72 jam, dan testing–nya juga kalau bisa dilakukan sebanyak-banyaknya, tidak usah takut kelihatan banyak, itu lebih baik karena kita bisa mendeteksi adanya pergerakan mutasi baru,” tandasnya.

 Komentar

Berita Terbaru
Edukasi28 November 2024 20:45
Sekolah Islam Athira Segera Buka PPDB 2025-2026, Siapkan Promo Early Bird
Pedomanrakyat.com, Makassar – Sekolah Islam Athirah menyiapkan kuota 1.126 calon siswa pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 20...
Politik28 November 2024 19:39
Seto Ucapkan Terima Kasih ke Partai Pendukung, Relawan, Keluarga dan Komunitas
Pedomanrakyat.com, Makassar – Setelah hasil quick count Pilkada Makassar menunjukkan keunggulan bagi calon rivalnya, Andi Seto Gadhista Asapa menyam...
Politik28 November 2024 19:26
Rusdi Masse Mentor Politik Sulawesi Selatan, Siap Totalitas Dukung Visi Misi Bupati Sidrap Terpilih
Pedomanrakyat.com, Makassar – Rusdi Masse (RMS), tokoh politik kawakan Sulawesi Selatan sekaligus Ketua DPW NasDem Sulsel, menegaskan komitmenny...
Artikel28 November 2024 18:41
Seto-Rezki Sampaikan Selamat kepada Paslon MULIA, Apresiasi Perjuangan Tim SEHATI
Pedomanrakyat.com, Makassar – Merespons hasil hitung cepat (quick count) Pilwalkot Makassar, calon Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Asapa ...