Pedoman Rakyat, Makassar – Badan Pusat Statistik (BPS) mulai melihat adanya penurunan produksi padi pada kuartal III-2021.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, potensi produksi padi kuartal III-2021 lebih rendah dibanding kuartal II-2021 maupun kuartal III-2020.
“Berdasarkan amatan kami, produksi padi lebih rendah. Jadi yang ingin kami sampaikan pada pertumbuhan ekonomi triwulan III, kita punya catatan karena adanya PPKM dan indikator lain memunculkan adanya perlambatan,” kata Margo dalam Rapat Kerja bersama Komisi XI DPR RI, Senin (30/8/2021).
Baca Juga :
Potensi produksi padi pada bulan Agustus 2021 mencapai 4,74 juta ton, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya sebesar 5,80 juta ton. Produksi padi pada bulan Agustus ini juga lebih rendah dibanding Juli yang sebesar 5,46 juta ton.
Margo mengungkapkan, angka produksi padi ini menjadi penting lantaran share produksi padi terhadap kinerja sektor pertanian mencapai 13 persen. “Jadi berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi sektor pertanian, yang selama ini menjadi katup pengaman ekonomi kita,” tutur Margo.
Komentar