Pedomanrakyat.com, Bali – Oknum dokter inisial TK melakukan kekerasan fisik pada pelayan Karen’s Diner Bali.
TK kesal dan tidak terima dipanggil secara langsung tanpa menyebut gelar dokternya.
Manajemen pun angkat bicara.
Baca Juga :
Melalui pengumuman resmi, Karen’s Diner turut prihatin akan kejadian yang menimpa staf dan menyayangkan kejadian penganiayaan tersebut.
Pasalnya, sejak awal Karen’s diner memiliki konsep pelayanan dengan gimmick tidak ramah dan judes.
“Oknum dokter TK juga tidak mau mengikuti peraturan House Rules yang berlaku di Restoran kami, dengan Konsep gimmick pelayanan yang tidak ramah, judes, serta terdapat warning di pintu masuk,”
“Kami akan mendampingi korban untuk memproses lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku,” kata manajemen yang dikutip Kamis (18/05/2023).
Sementara, Kapolsek Kuta Utara Kompol I Made Pramasetia saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kasus dalam proses penanganan.
Dia juga menyebutkan, bahwa dokter tersebut sudah dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan.
“Nanti kalau sudah tuntas di-release,” kata dia, Rabu (17/5).
Dari berita acara yang diunggah manajemen, peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Minggu (14/5) sekitar pukul 14.58 WITA.
Saat itu, seorang pria berinisial TK datang ke Karen’s Diner Bali.
Sesaat setelah tiba dan duduk, TK lalu memukul seorang staf bernama Sahrul dengan keras pada bagian belakang serta menarik baju Sahrul sambil marah-marah.
TK juga menunjuk-nunjuk Sahrul karena tidak terima dipanggil tanpa gelar dokternya.
Padahal menurut manajemen, rules pelayanan tidak ramah dan judes tersebut telah tercantum di setiap pintu masuk restoran.
Melihat rekannya dianiaya, staf lain bernama Tiara membantu menjelaskan kepada TK bahwa hal itu merupakan bagian dari aturan restoran.
Namun TK tetap marah dan tidak terima.
Kemudian, Tiara mengkonfirmasi kepada teman TK jika tidak bisa menerima konsep pelayanan tidak ramah dan judes maka pelanggan bisa meninggalkan tempat tersebut.
TK pun kembali tidak terima.
TK mendorong dan menampar Tiara tersebut dengan keras.
TK juga menarik rambut Tiara yang mengakibatkan helaian rambut Tiara tercabut.
Penganiayaan masih berlajut.
Seorang staf bernama Julia yang menghampiri juga mendapatkan tindakan kasar dari oknum dokter TK.
TK yang meronta membuat Julia jatuh hingga pundak dan lengannya cedera.
Komentar