Dipecat PSSI, Shin Tae-yong Dapat Besaran Kompensasi hingga Puluhan Miliar Rupiah

Nhico
Nhico

Rabu, 08 Januari 2025 13:05

Shin Tae-young.
Shin Tae-young.

Pedomanrakyat.com, Jakarta –PSSI harus membayar kompensasi pemecatan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae Yong yang mencapai puluhan miliar rupiah.

Shin dipecat dari kursi kepelatihan pada Senin, meski kontraknya berakhir 2027 mendatang.

“Dari sisi finansial, puluhan miliar rupiah yang harus kami bayar (untuk kompensasi). (Kewajiban) itu pun harus diambil,” kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga, Selasa.

Arya menegaskan pemecatan mantan pelatih timnas Korea Selatan tersebut tak ada kaitannya dengan mafia bola seperti disebutkan dalam sejumlah berita.

Menurut Arya, jika pemecatan ini ada sangkut pautnya dengan mafia bola maka PSSI mustahil mengambil keputusan memecat STY dan membayar kompensasi bernilai puluhan miliar tersebut.

Arya mengatakan PSSI mengambil langkah ini demi Merah Putih sekaligus penyesuaian terhadap karakter para pemain yang mayoritas dihuni pemain diaspora dari Eropa.

 Komentar

Berita Terbaru
Metro15 Januari 2025 18:40
Komisi E DPRD Sulsel Harap Penempatan Guru PPPK Sesuaikan Kebutuhan Sekolah-Domisili
Pedomanrakyat.com, Makassar – Anggota Komisi E DPRD Sulawesi Selatan, Asman menyoroti penempatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPP...
Nasional15 Januari 2025 18:32
Perburuan Koin Jagat Rusak Fasilitas Publik, Komdigi Panggil Pembuat Aplikasi
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) bicara tentang viral Koin Jagat yang sempat heboh karena merusak fasil...
Nasional15 Januari 2025 18:26
Program Medical Check Up Gratis, Kemenkes: Wajib BPJS Aktif
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Pemerintah bakal memulai pemeriksaan kesehatan gratis selambatnya pekan pertama Februari 2025. Pemeriksaan tersebut...
Nasional15 Januari 2025 18:11
Menteri UMKM: Pelaku Usaha Harus Masuk Marketplace, Suka Tidak Suka, Ini Tidak Bisa Kita Bendung
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, mendesak para pelaku usaha untuk segera memanfaatka...