Gubernur Nurdin: Ini Keputusan Sangat Berat, Tapi Karena Ini

Editor
Editor

Sabtu, 27 Juni 2020 04:13

Gubernur Nurdin: Ini Keputusan Sangat Berat, Tapi Karena Ini

Pedoman, Rakyat, MakassarGubernur Sulsel Nurdin Abdullah melantik Rudy Djamaluddin sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar yang baru mengganti Yusran Jusuf di Rumah Jabatan Gubernur, Jalan Sungai Tangka, Jumat (26/6/2020).

Sejumlah spekulasi berkembang digantinya Prof Yusran yang baru menjabat sekitar satu bulan lebih. Dalam pelantikan, Nurdin Abdullah juga mengaku bahwa keputusan mengganti Pj Wali Kota Makassar adalah keputusan yang sulit bagi dirinya. Namun demi menjaga harkat dan martabat Provinsi Sulsel sehingga ia melakukan pergantian tersebut.

“Ini keputusan yang sangat berat yang harus kita ambil, tetapi demi menjaga harkat dan martabat pemerintahan sehingga kita harus lakukan (pergantian). Karena jujur saja, pada pelantikan Prof Yusran dalam sebulan yang lalu saya sudah menyampaikan secara tegas bahwa solidkan tim karena yang akan kita hadapi bukan hal yang mudah sebab ini adalah misi kemanusiaan,” ujar mantan Bupati Bantaeng itu.

“Yang kedua, jaga netralitas pemerintahan karena ketika gerakan kita salah pasti semua sudut akan melihatnya jadi sekali lagi sampaikan kepada PJ Wali Kota Makassar supaya betul-betul bekerja secara profesional, karena hanya ini, sehingga kita bisa keluar dari persoalan yang tentu menjadi harapan seluruh masyarakat,” pinta Nurdin.

Dengan demikian, Yusran hanya menjabat sebagai Pj Wali Kota Makassar selama 43 hari sejak dilantik di gedung Balai Kota Makassar, pada Rabu (13/5/2020) oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.

Sebelum dilantik, Yusran menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sulsel yang juga Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).

Sementara, Pj Wali Kota Makassar yang baru, Rudy Djamaluddin sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Serta Rudy tercatat juga pernah menjabat sebagai Anggota Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) bidang infrastruktur yang dibentuk Gubernur Nurdin Abdullah. (zul)

 Komentar

Berita Terbaru
Nasional21 Januari 2025 12:41
Bukan Isapan Jempol, Gaji dan Tunjangan PNS Tahun 2025 Akan Naik
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Kabar baik sebab gaji dan tunjangan PNS direncanakan akan naik pada tahun 2025 ini. Bukan isapan jempol sebab kabar...
Ekonomi21 Januari 2025 12:25
ASN Pangkep Teken Perjanjian Kinerja Menggunakan TTE
Pedomanrakyat.com, Pangkep – Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Pangkep, lingkup sekretariat daerah (Setda) melakukan penandatanganan perjanjian...
Daerah21 Januari 2025 12:06
Selamat! Pemkab Pangkep Raih Penilaian Kinerja Sangat Baik dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM
Pedomanrakyat.com, Pangkep – Pemerintah Republik Indonesia, melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi / Badan Koordinasi Penaman Modal(BKPM...
Nasional21 Januari 2025 11:44
KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ditunda 5 Februari
Pedomanrakyat.com, Jakarta – Sidang praperadilan terkait status tersangka Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditunda. Sidang ditunda karena KPK tidak...