Pedoman Rakyat, Makassar – Sebagai generasi penerus bangsa, anak muda merupakan salah satu yang memiliki peran penting dalam perekonomian. Dalam era digital, peran dan ide-ide kreatif anak muda dibutuhkan untuk membangun perekonomian, apalagi dalam masa pandemi.
Hal itu disampaikan anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Fraksi Golkar, Debbie Purnama Rusdin saat melakukan sosialisasi perda provinsi Sulawesi Selatan, nomor 3 tahun 2018 tentang pembangunan Kepemudaan, di Hotel Aswin, Jl. Gunung Latimojong Makassar, Selasa (24/08/2021).
“Peran dan ide-ide kreatif anak muda dibutuhkan untuk membangun perekonomian, apalagi dalam masa pandemi pemuda harus mampu membuat usaha yang dapat menyerap tenaga kerja,” kata Debbie Rusdin di hadapan warga Kecamatan Makassar yang mengikuti Sosialisasi tersebut.
Baca Juga :
Debbie Rusdin mengajak pemuda agar memanfaatkan masa mudanya kehal – hal yang postif, nantinya akan bermanfaat untuk masa depannya dan bangsa ini. Sebagaimana wadah untuk pemberdayaan pemuda sudah diatur dalam perda kemudaan ini.
“Pemuda jangan terlena, jangan hanya main game online, tapi manfaatkan era digital ini dengan membuat hal yang positif untuk masa depannya. Wadah untuk pemberdayaan pemuda sudah diatur dalam perda kepemudaan ini. Jadi manfaatkan ini,” ujar Debbie Rusdin.
Sosialisasi dengan penerapan protokol kesehatan itu, telah mehadirkan Narasumber ketua Poros Pemuda Indonesia Taqwa Bahar dan Ketua Badko HMI Sulselbar, Lanyala Soewarno.
Takwa Bahar mencontohkan kreativitas yang bisa dilakukan pemuda di tengan pandemi seperti membuat masker, membuat industri rumahan kemudian melakukan penjualan dengan sistem online.
“Bantuan pemberdayaan dan permodalan sudah diatur dalam perda kepemudaan ini. Jadi manfaatkan peluang yang ada di saat pandemi ini membuat masker yang punya nilai ekonomis kemudian dijual dengan berbasis online atau membuat usaha lainnya,” ucap Taqwa.
Ketua Badko HMI Sulselbar, Lanyala Soewarno menyampaikan bahwa dirinya dilibatkan oleh Debbie Rusdin dalam Sosper tersebut sudah menjadi bagian dalam perda kepemudaan tersebut.
“Saya berterima kasih sekali sudah diundang. Ini adalah pertama kali saya ikuti kegiatan DPRD Provinsi dan ini sudah menjadi bagian dalam perda kepemudaan ini tentang pemberdayaan,” ungkap Lanyala Soewarno.
Menurut Lanyala Soewarno kegiatan pemberdayaan tentang kepudaan juga ada di kementerian.
“Jadi pemberdayaan tentang kepemudaan itu ada di kementerian hingga ke tingkat pemerintah daerah, jadi kita sebagai anak muda tinggal memilih peluang itu,” bebernya.
Komentar