Pedomanrakyat.com, Makassar – Ketua Umum KONI Kota Makassar, Ismail, secara resmi membuka Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Makassar 2025 yang berlangsung di Tribun Lapangan Karebosi pada Kamis (26/6/2025).
Acara ini menjadi momentum strategis untuk membina atlet muda sejak dini.
Kegiatan yang digelar selama tiga hari, mulai 26 hingga 29 Juni 2025, melibatkan 97 siswa dari berbagai SD di Kota Makassar. Para peserta bersaing dalam tiga cabang olahraga, yakni senam, pencak silat, dan karate.
Baca Juga :
“Kegiatan ini adalah wujud komitmen Pemerintah Kota Makassar melalui KONI untuk mencetak atlet muda yang mampu membawa nama baik Makassar di tingkat nasional dan internasional,” ujar Ismail dalam sambutannya.
Hadir dalam acara ini Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Makassar, Kurniati, yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana, serta berbagai elemen pendukung, seperti pengurus IGORNAS, K3S, KKG PJOK, wasit, juri, dan jajaran KONI Makassar.
Fokus pada Sportivitas dan Pengembangan Atlet
Ismail menekankan pentingnya sportivitas dalam kompetisi ini. Ia meminta seluruh juri dan wasit untuk bersikap adil dan profesional, demi menjaga semangat para atlet muda yang sedang bertumbuh.
“Kejujuran dalam penilaian sangat penting. Anak-anak ini harus belajar bahwa kompetisi adalah bagian dari pembelajaran, bukan pemecah kebersamaan,” tegas Ismail.
Ia juga mengapresiasi antusiasme peserta dan berharap ajang ini dapat terus berkembang dengan menambah jumlah peserta serta cabang olahraga di masa depan.
Antusiasme dan Semangat Atlet Muda
Pembukaan O2SN berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Mereka tidak hanya menunjukkan semangat kompetisi, tetapi juga menyambut kehadiran langsung Ketua KONI dengan penuh antusias.
Sebagai langkah lanjutan, Ismail menyatakan akan melibatkan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (KKG PJOK) dalam koordinasi KONI untuk memperkuat pembinaan olahraga di tingkat kecamatan.
“Olahraga adalah alat mitigasi sosial yang efektif. Anak-anak yang aktif berolahraga tumbuh sehat dan jauh dari pengaruh negatif,” tambah Ismail.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, O2SN 2025 diharapkan dapat menjadi ajang pembentukan karakter serta prestasi bagi generasi muda.
Komentar