LAZ Hadji Kalla Kolaborasi LPPM Kalla Institut Hadirkan Program Pelatihan Pemberdayaan Pesantren Mandiri

Muh Saddam
Muh Saddam

Senin, 25 November 2024 11:22

Yayasan Hadji Kalla
Yayasan Hadji Kalla

Pedomanrakyat.com, Makassar – Yayasan Hadji Kalla melalui LAZ Hadji Kalla, bersama dengan LPPM Kalla Institute, gelar Pelatihan Pemberdayaan Pesantren Mandiri.

Program inovatif ini bertujuan memberdayakan dan meningkatkan kapasitas tujuh pesantren terpilih di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara untuk mencapai kemandirian yang berkelanjutan.

Program pelatihan ini fokus pada berbagai aspek yang sangat penting dalam manajemen usaha, pengelolaan usaha mandiri pesantren, serta pelayanan konsumen.

Dengan bimbingan dan pengetahuan yang diberikan, pesantren-pesantren ini diharapkan akan mampu meningkatkan kualitas layanan mereka, mengelola aset mereka dengan lebih efisien, dan secara keseluruhan berkembang menjadi entitas yang lebih mandiri.

Pesantren-pesantren yang terpilih untuk program ini telah dipilih secara cermat melalui proses yang selektif, diantaranya, Pesantren Al Liwa Luwu, Pesantren Zubdatul Asrar Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan, Pesantren Sayyidina Ubay Bin Sulawesi Selatan.

Berikutnya, Pesantren Tahfuz Ummul Qurra Sulawesi Tenggara, Pesantren Islam Amanah Putri Sulawesi Tengah, Pesantren Darussholihin Nahdlatul Wathan Sausu Sulawesi Tengah, dan Pesantren Ar Rahman Kabuloang Sulawesi Barat.

Materi pelatihan dimulai dari perencanaan strategis, model bisnis, manajemen keuangan, pemasaran, manajemen sumber daya manusia, dan pelayanan pelanggan. Program ini juga akan mencakup praktik terbaik dalam pengelolaan pesantren yang efektif dan berkelanjutan.

Andi Rifki, selaku Program Specialist Ekonomi LAZ Hadji Kalla mengungkapkan bahwa program ini diharapkan bisa memberikan manfaat besar bagi pesantren-pesantren terpilih dan akan membantu mereka menjadi pusat pembelajaran bisnis berkelanjutan yang unggul dan memberikan dampak positif pada masyarakat dan ekonomi lokal.

“Kami ingin melihat pesantren-pesantren yang kami bantu memiliki daya saing ekonomi yang kuat dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat sekitar, terlebih lagi mereka memiliki potensi besar untuk mencapai kesuksesan dan memainkan peran penting dalam membangun masa depan pesantren yang lebih cerah. Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada peserta pelatihan yang telah berpartisipasi dengan semangat dan tekad kuat,” ungkapnya.

Muhammad Sukri, Pengurus Pondok Pesantren Zubdatul Asrar menyampaikan ucapan terima kasihnya karena telah dipilih menjadi salah satu pemanfaat dari program ini.

Pelatihan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan baru yang sangat berharga dalam mengelola usaha pesantren sehingga lebih efisien dan berkelanjutan.

“Kami telah belajar banyak tentang prinsip-prinsip manajemen modern, perencanaan strategis, dan bagaimana mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam tindakan sehari-hari, dengan pelatihan ini akan membantu pesantren berkembang menjadi pusat pendidikan dan kesejahteraan yang lebih baik, memberikan dampak positif pada komunitas di wilayah kami, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal,” ungkapnya.

M Taufan Gunawan, selaku Dosen Kalla Institut yang membawakan materi pada pelatihan ini menceritakan pengalaman pribadinya dalam mengelola bisnis yang terkait dengan situasi pesantren, mengingat Ia juga pernah mengenyam pendidikan di pesantren.

Hal ini membuat materi pelatihan lebih hidup dan relevan bagi peserta, karena mereka merasa dipahami dan terhubung secara emosional yang mampu menciptakan ikatan antara pengetahuan bisnis dan nilai-nilai pesantren, sehingga peserta merasa termotivasi untuk menerapkan pembelajaran dalam konteks pesantren mereka.

“Dalam konteks pesantren, dimana konsumennya memiliki karakteristik yang unik, Kalla Institut menghadirkan metode pembelajaran bisnis yang spesifik dan relevan, sehingga tidak hanya mencakup pengetahuan tentang manajemen usaha, tetapi juga pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan ekspektasi konsumen yang unik serta manajemen resiko usaha” tambahnya.

Program pelatihan pemberdayaan pesantren mandiri adalah bagian dari komitmen LAZ Hadji Kalla untuk mendukung pendidikan dan pengembangan sosial di wilayah Sulawesi, khususnya dalam kerangka keislaman.

Harapan bisa membantu pesantren tumbuh dan berkembang menjadi pusat edukasi yang tidak hanya mempertahankan nilai-nilai agama, tetapi juga mengintegrasikannya dengan manajemen usaha modern.

Untuk mengetahui informasi terbaru mengenai KALLA, masyarakat dapat berkunjung ke Website Yayasanhadjikalla.or.id, Instagram @YayasanKalla maupun @KallaGroup, Facebook Fanpage di Kalla Group, Twitter di @KallaGroup_ID, dan Youtube Channel di Kalla Group.

 Komentar

Berita Terbaru
Daerah12 Desember 2024 21:38
Opini: BerAMAL Jadi Tonggak Baru Pemerintahan Bone
Pedomanrakyat.com, Bone – Terpilihnya H. ANDI ASMAN SULAIMAN, S. Sos., MM.dan Andi Akmal Pasluddin menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bone Sulawesi...
Daerah12 Desember 2024 21:26
MTsN 1 Bone Sambut Bupati Bone Terpilih, Kepedulian yang Menginspirasi, Komitmen pada Pendidikan dan Generasi Masa Depan
Pedomanrakyat.com, Bone –Dalam suasana penuh kehangatan, Bupati Bone terpilih periode 2024-2029, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM, yang dikenal de...
Metro12 Desember 2024 20:04
Mentri PAN-RB Resmikan MPP Makassar ‘Sombere and Smart’
Pedomanrakyat.com, Makassar – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyanti meresmikan Mal Pelayanan Publ...
Metro12 Desember 2024 18:09
Dorong Efektivitas Layanan Publik di Makassar, Ketua Komisi D Ari Ashari: Masyarakat Layak dapat Pelayanan yang Berkualitas
Pedomanrakyat.com, Makassar – Komisi D DPRD Kota Makassar melaksanakan rapat monitoring dan evaluasi (monev) triwulan III tahun 2024 bersama mit...