Ridwan Kamil mengatakan, jenazah Eril masih utuh saat ditemukan meski sudah lewat 14 hari. Menurut dia, kondisi utuh jenazah anaknya tersebut merupakan mukjizat atas kuasa Allah.
“Alhamdulillah ya Allah, akhirnya engkau memberikan kesempatan saya untuk kembali memeluk, membelai dan memandikan anak saya sesuai syariat Islam, juga mengadzankan dengan sempurna di telinganya persis seperti saat Eril lahir,” kata Kang Emil sapaan Ridwan Kamil.
Proses pencarian Eril tak berjalan mudah. Pencarian intensif dilakukan sejak Eril dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss, Kamis (26/5).
Layanan darurat mencari orang hilang digencarkan dari darat dan air. Pencarian juga menggunakan drone, perahu, penyelam, dan anjing polisi untuk menyusuri Sungai Aare.
Pencarian selama dua pekan itu akhirnya membuahkan hasil. Jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde. Penemuan jenazah tersebut sekaligus memastikan semua penyelidikan terhadap pencarian Eril dinyatakan selesai.
Komentar